BANYUWANGI (RadarJatim.id)–Salah satu kader PDI Perjuangan di Banyuwangi tampak geram dan mengecam aksi pelaku perusakan dan pencopotan banner pasangan calon presiden dan calon wakil presiden RI nomor urut 03 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Kader tersebut adalah Fajar Isnaini. Selain geram, pria yang akrab disapa Fajar ini mengeluarkan pengumuman sayembara berhadiah uang Rp. 5 juta bagi siapa saja yang mengetahui dan menemukan oknum terduga pelaku perusakan banner tersebut.
“Sayembara ini merupakan salah satu wujud ikhtiar agar semua orang siapapun itu, bisa sama-sama menjaga proses demokrasi dengan baik dan bermartabat. Tim 03 pasang banner ini masih baru semalam, kok sudah banyak yang rusak dan hilang,” ujar Fajar, Senin (5/2/2024).
Lebih jauh, dirinya menegaskan bahwa aksi perusakan banner di jalan arah Bandara Banyuwangi ini merupakan sebuah bentuk pengkhianatan dan kecurangan terhadap demokrasi yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab dan menghalangi akses informasi kepada publik.
“Perusakan banner adalah bentuk pengkhianatan dan kecurangan demokrasi. Karena ini adalah tidak memberikan ruang bagi paslon untuk memberikan pengetahuan bagi masyarakat secara massive,” tegasnya.
Aksi perusakan banner ini akan dilaporkan Fajar ke Bawaslu. Dan mengingat pemilu yang berlangsung pada 14 Februari 2024 semakin dekat, dia berharap tidak ada kegaduhan di Banyuwangi. Serta tidak ada pihak-pihak yang dengan sengaja menciderai demokrasi. (hsn)