SIDOARJO (RadarJatim.id) H Khulaim Junaidi, SP, MM, anggota DPRD Provinsi Jatim dari Partai Amanat Nasional (PAN) didorong untuk ikut maju dalam kontestasi pemilihan kepala daerah (pilkada) Sidoarjo pada 27 November 2024 mendatang. Khulaim Junaidi yang pernah menjabat Wakil Ketua DPRD Sidoarjo ini dinilai punya kans pemilih tersendiri dan namanya juga sudah tidak asing lagi di Sidoarjo.
Dorongan agar mantan Ketua DPD PAN Kabupaten Sidoarjo ini untuk ikut maju pilkada seperti disampaikan Ketua DPC PAN Kecamatan Sidoarjo, Didik Prihantono. Menurut Didik, kwalitas dari H Khulaim Junaidi yang pernah mengemban menjadi wakil rakyat di DPRD Sidoarjo dan DPRD Provinsi Jatim menjadi salah satu modal pengalaman di birokrasi.
Selain H Khulaim dinilai punya kwalitas, khusus di internal PAN nama Kaji Khulaim juga sudah banyak dikenal. Termasuk namanya tidak asing bagi masyarakat Sidoarjo karena H Khulaim juga pernah running di Pilkada 2010, saat menjadi calon wakil bupati mendampingi Calon Bupati Sidoarjo Emy Susanti Hendrarso.
“Kita mendorong PAN jangan sampai jadi penonton, kalau bisa dengan modal empat kursi yang dimiliki PAN Sidoarjo, bisa ikut berpartisipasi,” tambah Didik.
Sementara itu, H Khulaim Junaidi saat dikonfirmasi terkait adanya dukungan dan dorongan dirinya ikut dalam kontestasi pilkada 2024 mengatakan bahwa pihaknya sebagai kader partai dan anak bangsa yang peduli terhadap pembangunan Sidoarjo siap jika diberi amanah untuk maju pilkada.
Hal ini didorong rasa ingin menjadikan Kabupaten Sidoarjo lebih baik lagi dan nyaman buat warganya dan menjadikan warga Sidoarjo bisa lebih sejahtera.
“Sudah seharusnya Sidoarjo sebagai kota penyangga ibu kota provinsi harus lebih nyaman tidak hanya dari sisi bangunannya saja tapi juga dari sisi perkonomian. Dan Sidoarjo yang berdekatan dengan ibu kota provinsi, wilayahnya harus lebih sejahtera dari pada daerah lain,” ujar H Khulaim Junaidi.
Sedangkan disinggung untuk posisi Calon Bupati atau Calon Wakil Bupati, dirinya menegaskan tidak melihat jabatan itu dan harus maju di posisi calon bupati atau calon wakil bupati. Pihaknya merasa terpanggil untuk turut serta dalam pembangunan Sidoarjo. Dan selama tiga periode menjadi wakil rakyat baik dua periode di DPRD Sidoarjo dan satu periode di DPRD Jatim bisa menjadi bekal untuk membenahi Sidoarjo lebih baik lagi.
“Selama menjadi wakil rakyat selama tiga periode, saya sudah mengetahui kondisi warga dan apa yang dibutuhkan warga,” pungkasnya.
Seperti diketahui, Pilkada Sidoarjo sesuai jadwal pengumuman pendaftaran pasangan calon akan dilakukan pada 24 Agustus hingga 26 Agustus. Untuk penetapan pasangan calon pada 22 September dan Pelaksanaan kampanye dijadwalkan berlangsung dari 25 September hingga 23 November. Sedangkan pemungutan suara Pilkada 2024 dijadwalkan berlangsung pada 27 November 2024 dan penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara dari 27 November hingga 16 Desember, diikuti dengan penetapan calon terpilih. (RJ/RED)