SIDOARJO (Radarjatim.id) Upaya meningkatkan kualitas santrinya, agar mempunyai pengalaman berdakwah di tengah-tengah masyarakat, dan mampu beradaptasi dengan sosial budaya masyarakat setempat. Bertepatan dengan bulan suci Ramadhan 1443 H ini, Pesantren Dafi (Darul Fikri) Sidoarjo menurunkan para santri-santri SMP dan MA ke masyarakat langsung.
Mereka para santri khususnya kelas IX SMP untuk wilayah Kabupaten Sidoarjo dan kelas XII MA diturun ke Mojokerto, Bojonegoro dan Malang pada (1-16/4/2022). Programnya meliputi Tarhib Ramadhan, Rihlah Dakwah, Dai Muda Berkhidmat, Tamasa (tebar imam shalat), Indonesia Mengaji, Bakti Sosial serta I’tikaf.
“Mereka para Dai Muda Berkhidmat dan Rihlah Dakwah, dimana para santri diterjunkan langsung ke masyarakat untuk bisa berperan aktif meramaikan serta menyusun agenda Ramadhan di daerah santri ditugaskan,” ungkap PJ Dai Muda Berkhidmat Dafi Pesantren Al Quran Science, Ust. H. Saifudin Yahya, Lc, pada (18/4/2022) tadi siang.

Ada 10 program yang diusung, yaitu:
- Mengajar di TPQ
- Mengajar di Madrasah Diniyah
- Mengajar di SD/MI
- Menjadi imam rowatib dan shalat tarawih dimasjid dan mushollah
- Menjadi penceramah usai shalat tarawih
- Menjadi marbot masjid
- Menjadi muadzzin di musholla dan masjid
- Membantu takmir masjid menyiapkan makanan untuk berbuka puasa
- Menjadi panitia pengajian buka bersama di masjid
- Bersilaturahmi dengan tokoh masyarakat setempat.
Motivasinya
- Agar mendapatkan keutamaan belajar dan mengajarkan Alquran
“خَيْرُكُمْ مَن تَعَلَّمَ القُرْآنَ وعَلَّمَهُ”
Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam bersabda: ” Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Alquran dan mengajarkannya”. HR. Bukhori
- Agar menyiarkan dakwah Alquran kepada masyarakat, sehingga mereka semakin cinta dan mengamalkan isi Al-Quran
- Agar Santri mempunyai pengalaman berdakwah ditengah- tengah masyarakat, dan mampu beradaptasi dengan sosial budaya masyarakat setempat.
“Goalnya adalah seluruh Santri Dafi Pesantren Alquran Scince semakin cinta kepada NKRI dan siap untuk mendedikasikan dirinya untuk masyarakat yang lebih luas,” pungkas Ust Saifudin Yahya.(mad)







