SIDOARJO (Radarjatim.id) Upaya menanamkan nilai-nilai karakter kedisiplinan. Siswa SMA Muhammadiyah 1 Taman (SMA1TA) Sidoarjo melakukan kunjungan ke Makam dan Museum Tokoh Pahlawan Pergerakan Nasional Dr Soetomo(19/05/2022).
Humas SMAM1TA Emil Muhktar mengatakan kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional yang diperingati setiap 20 Mei. “Dr Soetomo adalah tokoh pendiri Budi Utomo, organisasi pergerakan yang pertama di Indonesia,” katanya.
“Selain itu, kita manfaatkan untuk meletakkan nilai-nilai karakter yang baik kepada siswa. Seperti kedisiplinan, kerja sama, kerja sama, semangat belajar dan cinta tanah air. Nilai-nilai karakter tersebut sudah dicontohkan oleh para Dr Soetomo,” jelasnya.
Emil katakan, kegiatan dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan dengan tetap memakai masker dan mencuci tangan sebelum masuk komplek makam. Selanjutnya masing-masing anak bersimpuh di dekat pusara Dr Soetomo, merenungi jasa-jasanya dan mendoakan arwah Dr Soetomo, sehingga tumbuh rasa cinta tanah air dalam diri anak. Selain berkunjung ke Makam, para siswa juga berkesempatan berkunjung ke museum Dr Soetomo yang bersebelahan dengan makam Dr Soetomo.

Lanjutnya, SMA Muhammadiyah adalah school of leadership. Pihak sekolah terus membekali siswanya karakter pemimpin, yang bertanggung jawab, kerja keras, mampu berkomunikasi, dan cinta tanah air. “Kunjungan ke makam pahlawan ini akan terus kita lakukan untuk selalu mengingat dan mengenang jasa para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan bangsa,” tambahnya
Salah satu siswa Danish Restiana Yuniar mengatakan sangat terkesan dengan kegiatan tersebut. Saya jadi tahu tentang banyak hal mengenai Dr Soetomo. Museum Dr Soetomo sangat bersih dan pemandunya sangat ramah. “Tempat ini cocok dikunjungi untuk para siswa yang sedang melakukan penelitian atau untuk mengenal pahlawan pegerekan nasional. Serta ada beberapa benda yang tersusun rapi yang mana dulunya pernah digunakan oleh Dr. Soetomo semasa hidupnya untuk praktek saat menjadi dokter. Disana juga ada replika tempat praktek Dr. Soetomo yang membuat kita merasa sedang benar benar berada dirumah sakit tempat praktek Dr. Soetomo pada dulu,” katanya.
Danish juga menambahkan jika Dr Soetomo memiliki istri dari Belanda dan Dr. Soetomo seorang dokter spesialis kulit dan kelamin.” Beliau pernah bekerja di Rumah yang dulunya dikenal dengan nama CBZ (Central Burgelijke Ziekeninrichting) yang berubah nama menjadi Rumah Sakit Simpang dan saat ini sudah berubah menjadi Mall Plaza Surabaya,” ungkanya.(mad)







