SIDOARJO (Radarjatim.id) Memasuki awal pembelajaran di sekolah tahun ajaran baru 2022/2023. Semua lembaga pendidikan mengawali kegiatannya dengan program MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah). Seperti yang telah dilakukan di SMAN 3 Sidoarjo dengan memperkenalkan program Profil Pelajar Pancasila pada siswanya.
Prosesi pengenalannya diberikan langsung dalam upacara dan pembukaan MPLS, sekaligus pelepasan purna tugas guru PKn Dra. Khuroikun Isa, pada (18/7/2022) tadi pagi, dengan Inspektur Upacara Dr. Ristiwi Peni, M.Pd selaku Kepala SMAN 3 Sidoarjo.
Ristiwi Peni menuturkan, dalam proses pembelajaran, selain membuat siswa pintar dan cerdas juga berprestasi dalam bidang akademik. Namun mereka juga harus memiliki karakter sesuai dengan program Profil Pelajar Pancasila, yang memiliki 6 dimensi, yakni Iman dan Taqwa kepada Tuhan YME serta berakhlaq mulia. “Dimensi tersebut yang berat sekali, dan itu akan kita lakukan dan kita implementasikan, tetapi kalau kita punya niat yang kuat, Inya Alloh akan menjadi insan-insan yang berakhlaq mulia,” tuturnya.

Ia katakan, untuk dimensi yang kedua adalah kritis, dimensi ketiga mandiri, keempat kreatif dan dimensi kelima adalah gotong-royong serta dimensi keenam adalah berwawasan global.”Keenam dimensi tersebut akan kalian perolah dalam kegiatan MPLS, sehingga kalian memahami dan mampu mengimplementasikan yang sesuai dengan visi misi SMAN 3 Sidoarjo bisa tercapai dengan sukses,” terangnya.
Ristiwi Peni juga berpesan kepada siswa kelas XI dan XII yang hari ini akan memulai proses pembelajaran semester gasal di tahun 2022/2023, tidak ada istilah libur. “Habis upacara ini langsung masuk dalam kelas masing-masing. Saya harapkan para wali kelas memberikan pencerahan dan penguatan terkait bagaimana percepatan prestasi siswa bisa terwujud,” harapnya.

Kondisi sekarang ini, khususnya kelas XII yang merupakan langkah kongrit untuk menempuh jenjang yang akan datang. Oleh karena itu, dalam pembelajaran yang sudah berjalan secara Luring ini bisa dilaksanakan dengan baik, juga masih menerapkan protokol kesehatan yang ketat. “Kami harapkan dari kurikulum, mulai hari ini dan seterusnya juga sudah mulai ada kegiatan pembelajaran. Jadi tidak ada istilah jeda atau istirahat. Istirahatnya waktu jam KBM saja,” tegas mantan Kasek SMAN 1 Sidoarjo.
Prosesi upacara pembukaan MPLS di SMAN 3 Sidoarjo, selain diikuti oleh siswa baru, juga siswa kelas XI dan XII serta dibuka secara simbolis oleh kepala sekolah dengan pemukulan gong dan penyematan tanda peserta yang diwakili olah dua siswa.(mad)







