SIDOARJO (RadarJatim.id) –Rangkaian kegiatan Musyawarah Daerah (Musyda) Muhammadiyah Kabupaten Sidoarjo digelar sejak Sabtu (4/3/2023) di komplek Perguruan Muhammadiyah, Jalan Majapahit 666, Sidowayah, Celep, Sidoarjo, Jawa Timur.
Namun, di akhir acara ada pemandangan langka sekaligus menggugah kesadaran terkait kepedulian terhadap lingkungan. Seorang anak berseragam olah raga oranye nampak memunguti sampah yang berserakan. Lalu, ia mengambil sapu lidi untuk mempercepat pekerjaannya.
Ternyata anak laki-laki ini adalah Rayhan Al Bukhori, siswa kelas 4 Al-Farabi, SD Muhammadiyah 2 Sidoarjo. Tanpa ada yang menyuruh atau memerintah, siswa ini melakukan aksi simpatik dengan membersihkan area yang sebelumnya terdapat sampah berserakan.
“Apa yang dilakukan Al Bukhari ini atas inisiatif sendiri. Saya dan guru-guru yang lain tidak pernah menyuruhnya. Sekolah kami memang menerapkan program pembiasaan karakter baik kepada anak-anak didik setiap hari,” ungkapkan Sri Sulistyoningsih, SPd, Wali Kelas 4 Al-Farabi.
Karakter-karakter seperti itu, lanjutnya, memang menjadi pembiasaan di SD Muhammadiyah 2 Sidoarjo. Hal itu sesuai dengan visi sekolah, yaitu terwujudnya generasi Muslim yang berakhlak mulia, cerdas, kreatif, dan mandiri.
Sementara rangkaian acara Musyda, dimulai dengan senam bersama yang diikuti oleh para siswa di sekolah-sekolah Muhammadiyah se-Kabupaten Sidoarjo. Sekolah dimaksud mulai jenjang SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK. Setelah itu, dilanjutkan dengan pawai ta’aruf dan jalan sehat.
Dalam sesi ini masing-masing sekolah yang mengikuti pawai diwajibkan menampilkan sepasang sosok pendiri Muhammadiyah dan Aisyiyah, KH Ahmad Dahlan dan Nyai Walidah. Disusul dengan barisan penyerta yang menunjukkan ciri khas sekolah masing-masing.
Selain pawai dan jalan sehat, juga digelar pameran pendidikan dan bazar. Pameran pendidikan menampilkan karya siswa dari semua amal usaha Muhammadiyah di Kabupaten Sidoarjo. Sedangkan bazar diikuti oleh ibu-ibu Aisyiyah dari Kecamatan Sidoarjo.
Pengamatan di lapangan, acara berlangsung meriah, apalagi setelah ada pengundian hadiah untuk peserta jalan sehat. Pengundian dilakukan tanpa kupon melainkan dilakukan secara digital. Nama-nama yang beruntung akan ditampilkan di layar monitor dan akan mendapat kiriman WA dari panitia. (red/rj2)







