GRESIK (RadarJatim.id) –– Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir meresmikan Gedung Sentral Medis Rumah Sakit Muhammadiyah Gresik (RSMG), sekaligus peletakan batu pertama pembangunan tahap 2 di komplek rumah sakit di Jl. KH Kholil, Gresik. Di tempat yang sama, juga diresmikan gedung baru SMA Muhammadiyah 1 Gresik dengan penandatanganan prasasti.
“Dengan mengucap Bismillahirrahmaniirahim, saya resmikan Gedung Sentral Medis RS Muhammadiyah Gresik dan SMA Muhammadiyah 1 Gresik,” ucap Haedar beberapa saat sebelum menandatangani prasasti.
Sementara di Surabaya, di hari yang sama Haedar juga meresmikan Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Muhammadiyah Surabaya. Kegiatan di Jawa Timur ini merupakan implementasi upaya Muhammadiyah untuk terus menyehatkan kehidupan bangsa, umat dan kemanusiaan secara universal.
Dakwah kesehatan dipilih Muhammadiyah sebagai salah satu jalan untuk memperbaiki umat, dan menciptakan umat yang sehat, sehingga menjadi umat yang unggul dan berkemajuan. Menurut Haedar, pembangunan fasilitas kesehatan ini merupakan solusi atas masalah yang dihadapi bangsa, untuk membangun masyarakat yang berkeadaban tinggi.
“Masyarakat berkeadaban tinggi itu sebagai pilar dari peradaban yang tinggi,” ungkapnya.

Haedar menjelaskan, upaya menciptakan masyarakat yang baik, seperti disebutkan dalam Al Quran surat Ali Imran ayat 110, dilakukan oleh Muhammadiyah melalui berbagai amal usaha Muhammadiyah (AUM) dalam berbagai bidang termasuk kesehatan. Oleh karena itu, rumah sakit atau pelayanan kesehatan Muhammadiyah perlu memberikan teladan ajaran budi luhur.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik M. Thoha Mahsun berharap, penambahan fasilitas berupa gedung baru di RSMG akan berdampak pada meningkatnya pelayanan kepada masyarakat. Nanti, saat pembangunan gedung tahap dua selesai, rumah sakit tidak perlu lagi merujuk ke rumah sakit yang lebih tinggi kelasnya, karena semua fasilitas yang dibutuhkan sudah tersedia.
“Ya, saya harapkan, tambahan failitas baru ini akan menambah semangat menajemen rumah sakit untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat yang membutuhkan jasa kesehatan di sini. Manfaatkan ini secara maksimal, karena ini juga menjadi bagian dari dakwah Muhammadiyah di bidang kesehatan,” ujar Thoha Mahsun. (sto)







