KEDIRI (RadarJatim.id) — Para mahasiswa yang tergabung dalam kelompok KKN BBK2 Universitas Airlangga (Unair) di Desa Mejono, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri, Jawa Timur menggagas terobosan bisnis. Dengan niat meningkatkan nilai tambah secara ekonomis bagi warga desa tersebut, mereka menggelar seminar bertajuk “Memaksimalkan Potensi Enterpreneurship dengan Emping Melinjo: Menginspirasi Warga Desa Mejono Menuju Kemandirian Ekonomi”.
Seminar yang digelar di Balai Desa Balai Desa Mejono, Sabtu (29/7/2023) itu menghadirkan Dr Joni Haryanto, SKp, MSi, Wakil Dekan II bidang SD-K Fakultas Keperawatan Unair sebagai narasumber. Seusai semiar, digelar FGD (Focus Group Discussion) yang melibatkan narasumber, sembilan mahasiswa KKN, dan perwakilan BUMDes Mejono untuk merumuskan peran BUMDes dalam memaksimalkan potensi ekonomi pengelolaan emping melinjo di desa tersebut.
Ketua Kelompok KKN BBK2 UNAIR Desa Mejono, Fadhlan Amri Rachman, mengatakan, seminar penguatan ekonomi itu digelar dengan tujuan memaksimalkan nilai ekonomi dari pengelolaan bisnis emping melinjo. Hal itu karena Desa Mejono memiliki potensi penghasil dan pengolah melinjo cukup besar.
“Selama ini, warga dalam kelompok menjual emping melinjo itu dalam bentuk produk setengah jadi lewat pengepul. Sekali kirim bisa 5 hingg 6 kuintal. Padahal, kalau produksinya ditangani hingga siap konsumsi dengan kemasan yang menarik, nilai ekonominya jauh lebih tinggi,” ujar Fadhlan.
Dr Joni Haryanto dalam paparannya, mengawali dengan memberikan pengetahuan seputar khasiat atau manfaat bagi kesehatan yang terkandung dalam buah melinjo. Dengan mengetahui detil manfaat melinjo bagi kesehatan, diharapkan nantinya dicantumkan juga dalam kemasan produk emping melinjo, sehingga jadi daya tarik bagi pembeli atau customer.
Ia juga menyampaikan pentingnya pengemasan (packing) agar produk menjadi menarik, termasuk upaya promosi agar produk lebih dikenal secara luas. Tak kalah pentingnya, lanjut Joni Haryanto, di era digital saat ioni, perlunya pemahaman mengenai penjualan secara online atau melalui marketplace. (rj2)







