MALANG (RadarJatim.id) — Revolution of Education (Revoedu) yang bernaung di bawah Yayasan Haqqi Internasional Edukasi, bekerja sama dengan Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL) sukses menyelenggarakan International Social Voluntering bertema “Implementation of Creative Learning Strategies to Actualise Merdeka Belajar for Students in the Indonesian School of Kuala Lumpur, Malaysia” pada tanggal 17-19 Agustus 2023 (https://yayasanhaqqiinternasionaledukasi.com/). Program ini diketuai oleh Evania Yafie S.Pd, MPd, PhD selaku founder bersama tim Revoedu.
Selain itu, program ini juga diikuti oleh dosen dari berbagai kampus, di antaranya Dr Anik Lestariningrum, MPd dari Universitas Nusantara PGRI Kediri, Dr Syamsuardi, SPd, MPd, Dr Parwoto, MPd, dan Dr Herlina, MPd dari Universitas Negeri Makassar. Juga ada Dr Salwiah, SPd, MPd dari Universitas Halu Oleo.
Adapun peserta umum yang terlibat adalah H M. Darwis dari Makassar, Astiani Kholida selaku Kepala TK Amanah dari Jawa Barat, Afa Lilfadila sebagai mahasiswa dari Universitas UIN Maulana Malik Ibrahim, dan Ach. Nur Shiddiq sebagai siswa pemeroleh fully funded pemenang twibon challence ISCC dari SMA Panjura Kota Malang.
“Dalam program ini juga dilaksanakan pengesahan kerja sama secara resmi antara Revoedu, SIKL, dan berbagai Universitas lain di Indonesia,” tulis Revoedu, Selasa (5/9/2023).
Program ini dimulai pada 17 Agustus 2023 yang merupakan hari keberangkatan tim pengabdian ke Kuala Lumpur. Pada hari selanjutnya, yaitu 18 Agustus 2023 dilaksanakan kegiatan country tour. Pada kegiatan ini tim pengabdian mendapat kesempatan untuk mengunjungi berbagai landmark di Kuala Lumpur.
Selama perjalanan, tim pengabdian mendapatkan berbagai informasi seputar tempat-tempat yang dikunjungi dari guide, sehingga menambah wawasan mereka. Pada malam harinya, tim pengabdian melaksanakan koordinasi dengan pihak Sekolah Indonesia Kuala Lumpur sebagai persiapan kegiatan pengabdian, baik berupa workshop untuk guru dan lomba untuk siswa SIKL, dan sanggar belajar di Kuala Lumpur.
Program dilanjutkan pada tanggal 19 Agustus 2023 bertempat di Sekolah Indonesia Kuala Lumpur. Acara dihadiri oleh Ibu Friny Napasti, SPd, MPd selaku Kepala SIKL yang memberikan sambutan. Acara pada hari tersebut dihadiri oleh 35 guru, baik dari SIKL maupun sanggar belajar yang berada di Kuala Lumpur secara luring dan 10 mengikuti secara daring.
Kegiatan workshop diisi oleh tim pengabdian Revoedu yang terdiri atas para dosen sesuai dengan kepakaran masing-masing, namun tetap mengacu pada tema besar pengabdian (revoedu.org).
Adapun materi yang disampaikan di antaranya “The Model of Professional Teachers Towards the Paradigm Inclusion Education System”, “Peningkatan Kompetensi Guru Melalui Strategi Pembelajaran Problem Based-Learning dalam Era Merdeka Belajar”, “Penguatan Dimensi Profil Pelajar Pancasila sebagai Dasar Literasi Budaya, “Implementasi Kurikulum Merdeka Melalui Pendekatan Project Based Learning (PJBL) di Taman Kanak-Kanak”, dan “Metode Pembelajaran Berbasis Masalah pada Guru Abad 21”.
Tidak hanya workshop, Revoedu juga menyelenggarakan kegiatan lomba berbalas pantun dan tari tradisional dan diikuti oleh puluhan kandidat peserta tingkat Sekolah Dasar di Kuala Lumpur. Program ini dilaksanakan sekaligus dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia.
Setelah melewati berbagai proses seleksi dari tim panelis, pemenang dalam masing-masing cabang lomba diumumkan pada hari tersebut, sekaligus pemberian hadiah berupa sertifikat, medali, piala, bingkisan, dan uang pembinaan. Pada kategori lomba berbalas pantun, juara 1 diraih oleh M. Galang Alkhawarisky & M. Zaki Al Afkar dari SB Hulu Klang, juara 2 diraih oleh Khairi Affanda & M. Syahzwan dari SB Al Ikhlas Sungai Penchala, dan juara 3 diraih oleh Raziq Sandiaga Pranaja & Arsylla Dafaiqa Sucitanuary dari SD SIKL. Adapun juara harapan 1 diraih oleh M. Rafiq & Nurul Neisyah dari SB Sungai Buloh, dan harapan 2 diraih oleh Nur Alisa & M. Alpin dari ICC Al-Inshar Bahau.
Adapun pada kategori lomba tari tradisional, juara 1 dimenangkan oleh SD SIKL atas nama Ahlam Syahidah & Kyra Sakura, juara 2 diraih oleh SB Sungai Kebun atas nama Nurani & Jasmin Khan, juara 3 diraih oleh SB Sungai Muliah 5 Gombak atas nama Hosinatul Hasyul & Mayang Syahira. Sedangkan juara harapan 1 diraih oleh SB Gombak Utara atas nama Alif Akmal & Nur Niza, dan juara terakhir atau harapan 2 diraih oleh ICC Muar atas nama Intan Dewi Pratiwi & Adelia Andika Putri.
Bu Friny selaku kepala sekolah begitu mengapresiasi program yang diselenggarakan oleh Revoedu yang ber-home base di Malang, Jawa Timur ini dan berharap program serupa dapat terus berkelanjutan pada tahun-tahun mendatang. (*/red)







