Sidoarjo (radarjatim.id) Hujan deras disertai angin kencang (puting beliung ) menerjang dua desa di Kecamatan Tanggulangin sekitar pukul 13.30 WIB, Rabu (25/12/2019).
Rizka (23 tahun), salah satu warga Desa Banjarpanji mengatakan bahwa puting beliung selain menerjang desanya juga menerjang desa tetangganya, yaitu Desa Banjarasri.
“Musibah angin puting beliung tersebut kejadiannya sangat singkat dan cepat,” kata Rizka yang juga sebagai anggota Karang Taruna Desa Banjarpanji.
Akibat terjangan angin puting beliung tersebut puluhan rumah warga porak poranda, bahkan bangunan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Banjarpanji roboh dan rata dengan tanah.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materiil saja,” ucapnya.
Setelah terjangan angin puting beliung reda, masyarakat saling bergotong royong membersihkan puing-puing bangunan dan pepohonan yang berserakan.
“Semoga musibah angin puting beliung ini tidak terjadi lagi,” harapnya.
Sementara itu, Dwidjo Prawito Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sidoarjo mengungkapkan bahwa ada 40 rumah yang mengalami kerusakan akibat terjangan angin puting tersebut.
Untuk itu, pihaknya akan memberikan bantuan sementara kepada para korban yang berupa terpal untuk menutup atap rumah mereka.
“Bantuan awal akan diberikan sambil menunggu bantuan-bantuan selanjutnya,” ungkapnya. (tot/mams)






