KEDIRI (RadarJatim.id) — Sebanyak 34 Sekolah Sepak Bola (SSB) dari berbagai kota di Jawa Timur meramaikan festival sepak bola kelompok usia 10 dan 12 tahun di Kota Kediri. Peserta datang dari Lamongan, Mojokerto, Tulungagung, dan Blitar.
Tomi Ari Wibowo, dari IPK Kediri menyatakan, sekitar 300 pemain terlihat sangat gembira mengikuti festival ini. Coach Didik, pelatih perwakilan dari Asprov, mengatakan, festival ini merupakan bagian dari program Grassroot FIFA yang bertujuan agar anak-anak bisa bermain bola dengan gembira, bukan semata-mata mencari kemenangan.
“Saya sangat puas dengan antusiasme pemain yang ikut serta. Terima kasih kepada panitia dari Kota Kediri,” ujarnya.
Pernyataan serupa disampaikan oleh Tomi Ari Wibowo saat penutupan acara. Ia memberikan hadiah berupa susu dan bola kepada para pemenang, serta membagikan bola kepada semua peserta. Dalam sambutan penutupnya, Tomi yang juga Ketua PSSI Kota Kediri, menekankan pentingnya latihan dengan bimbingan pelatih dan dukungan orang tua.
“Anak-anak perlu one boy one ball. Artinya, satu anak harus memiliki satu bola agar dapat bermain setiap hari. Dukungan orang tua juga sangat diperlukan. Saya doakan agar anak-anak semua bisa menjadi pemain profesional nantinya,” tandas Tomi.
Festival ini tidak hanya memberikan pengalaman berharga bagi para peserta, tetapi juga menegaskan pentingnya olah raga dalam perkembangan anak-anak. Semangat dan keceriaan yang terpancar dari wajah para pemain menjadi bukti, bahwa tujuan utama festival ini telah tercapai. (bar)







