SIDOARJO (RadarJatim.id) – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Rayon Tali Jagad Komisariat Lintang Songo Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (Unusida) menggelar Rapat Tahunan Anggota Rayon (RTAR) ke VIII di Sekolah Menengah Kejuruan Islam Tarbiyatul Badriyah (SMK ITABA) yang berlangsung mulai tanggal 13-14 Juli 2024 lalu.
Aris, Ketua Pelaksana RTAR VIII PMII Rayon Tali Jagad mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang Laporan Pertanggung jawaban (LPJ) dalam periode kepengurusan masa khidmad 2023-2024, sekaligus pemilihan mandataris ketua rayon untuk periode selanjutnya.
“Singkatnya, forum RTAR ini merupakan upaya upgrading kepengurusan bersama dalam organisasi PMII. Khususnya di Unusida,” kata Aris, Selasa (16/07/2024) kemarin.
Dikatakan oleh Aris bahwa dalam RTAR VIII PMII Rayon Tali Jagad kali ini mengusung tema audere est facere im omnia paratus yang berarti keberanian untuk melakukan sesuatu berarti dan dibuktikan lewat tindakan.
“Serta siap untuk melakukan apapun yang terjadi,” katanya.
Aris menjelaskan bahwa ada beberapa tahapan dalam RTAR VIII PMII Rayon Tali Jagad kali ini, yaitu sidang pleno I yang membahas tata tertib persidangan, sidang pleno II yang dilakukan oleh komisi-komisi, sidang pleno III membahas tentang LPJ.
“Dan yang terakhir sidang pleno IV melakukan pemilihan ketua rayon untuk periode selanjutnya,” jelasnya.
Ansor, perwakilan Komisariat PMII Lintang Songo Unusida menyampaikan bahwa ada kekuatan besar atau sekelompok orang dengan niat dan tujuan yang sama.
Untuk itu, ia mengajak jajaran PMII Rayon Tali Jagad untuk bersama-sama menjaga nama baik dan membesarkan nama organisasi kemahasiswaan dibawah naungan NU tersebut. Khususnya PMII Sidoarjo.
“Mari kita bangun pola kaderisasi dan kepemimpinan yang jauh lebih baik lagi, agar dapat menjadi penggerak perubahan dan peradaban,” sampainya.
Sementara itu, M. Rizky Davin Syahputra, Ketua Terpilih PMII Rayon Tali Jagad berharap kepengurusan yang baru dibawah kepemimpinannya akan mampu menghasilkan ide-ide segar dengan konsep-konsep yang lebih baik lagi.
“Kedepan, bukan hanya menghasilkan kepengurusan baru dan pemimpin baru saja. Harapannya, kedepan dapat menghasilkan ide segar dan konsep baru agar nantinya berdampak kepada kualitas kader PMII Rayon Tali Jagad ini,” harapnya. (mams)







