SIDOARJO (RadarJatim.id) – SMA Negeri 1 Tarik kembali mencatat momen bersejarah dalam perjalanan pendidikannya, kali ini dengan menggelar acara pelepasan sebanyak 424 peserta didik kelas XII tahun pelajaran 2024/2025, pada (9/5/2025) pagi di halaman sekolah.
Berlangsung sangat khidmat sekaligus semarak, karena dihadiri oleh keluarga besar SMA Negeri 1 Tarik, mulai kepala Sekolah, jajaran guru dan tenaga kependidikan, pengurus komite sekolah, perwakilan wali murid, dan tentu saja seluruh siswa kelas XII.
Dengan mengusung tema “Langkahkan Kaki dengan Percaya Diri, Bawalah Prestasi dan Budi Pekerti yang Luhur ke Mana pun Kalian Pergi,” acara ini menjadi refleksi akan pentingnya menyeimbangkan antara kecakapan akademik dan karakter luhur yang telah ditanamkan selama tiga tahun pembelajaran.
Kepala SMA Negeri 1 Tarik, Wiwik Tri Ernawati, S.Sos., menyampaikan bahwa keberhasilan sejati seorang lulusan bukan hanya dilihat dari nilai akademik semata, namun dari integritas, budi pekerti, dan sikap yang mencerminkan karakter pelajar Pancasila.
“Kami tidak hanya melepas kalian sebagai lulusan, tetapi juga sebagai Duta Karakter dari SMAN 1 Tarik. Jadilah anak-anak yang percaya diri, membawa prestasi dan budi pekerti di mana pun kalian melangkah,” tuturnya.
Prosesi pelepasan berlangsung penuh haru. Para siswa yang mengenakan seragam sekolah putih abu-abu dan atribut lengkap berdiri dengan rapi membentuk barisan sesuai dengan kelas masing-masing.
Acara yang ditandai prosesi awalnya dengan kirab kepala sekolah, pengurus komite, wakil kepala sekolah dan bapak/ibu wali kelas XII dengan alunan gending kebo giro, dan cucuk lampah dengan beberapa penari dengan tokoh Rama dan Shinta serta barisan paskib.
Dalam kegiatan pelepasan ini, ada momen yang mengharukan ketika pihak sekolah dalam hal ini Kepala Sekolah SMAN 1 Tarik menyerahkan dua siswanya yaitu oleh Ananda Aisyah Ramadhani dan Ananda Salsabila Shofy, sebagai peraih golden tiket di Universitas Airlangga Surabaya dan penghargaan nilai terbaik diraih oleh Ainun Nur Anisah dari Kelas XII-9.
Secara simbolis melepas atribut sekolah yaitu dasi dan topi juga dilakukan oleh Wiwik Tri Ernawati terhadap dua perwakilan siswa yaitu Salsabila Shofy dan M. Daffa Fadhurahman.

Acara juga dimeriahkan dengan berbagai penampilan seni dan budaya dari siswa kelas XI, mulai dari tari daerah, persembahan lagu dari perwakilan peserta didik kelas XII, persembahan gerak dan lagu dari bapak/ibu wali kelas XII hingga persembahan puisi perpisahan dengan judul ‘Aku Gurumu, bukan Orang Tuamu’ karya Kepala Sekolah Wiwik Tri Ernawati, dibawakan dengan lantang dan ekspresif oleh guru Siti Chatirah.
Tidak ketinggalan, siswa kelas XII pun memberikan cinderamata dan kenang-kenangan kepada sekolah, yang membuat banyak hadirin larut dalam tawa dan tangis haru. Salah satu momen paling mengesankan adalah ketika perwakilan siswa kelas XII Shalsabila Sofiah menyampaikan pidato perpisahan.
Ia menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada para guru, staf, dan orang tua atas bimbingan, kesabaran, dan kasih sayang yang telah diberikan. “Kami akan melangkah, membawa nilai-nilai yang telah ditanamkan di sekolah ini, disiplin, tanggung jawab, semangat belajar, dan akhlak mulia,” katanya.
Acara ditutup dengan doa bersama dan sesi foto seluruh kelas XII bersama guru wali kelas masing-masing. Senyum dan air mata mewarnai setiap jepretan kamera yang mengabadikan momen kebersamaan untuk terakhir kalinya sebagai siswa.
Dengan berakhirnya acara pelepasan ini, SMAN 1 Tarik telah menyerahkan generasi muda ke jenjang kehidupan berikutnya, siap melanjutkan pendidikan, meraih cita-cita, dan menghadapi tantangan zaman dengan bekal ilmu dan akhlak yang kuat.(mad)







