SURABAYA (RadarJatim.id) — Suasana meriah penuh antusias memenuhi ruangan Raudhoh (GHT) SMP Al Hikmah Surabaya, Sabtu (24/5/2025). Sebanyak 170 orang datang mengenakan pakaian bernuansa batik. Para tamu merupakan wali murid, komite sekolah, pengurus YLPI Al Hikmah, kepala sekolah selingkung YLPI Al Hikmah Surabaya beserta para kepala departemen.
Dalam kesempatan kali ini, turut hadir Pembina YLPI Al Hikmah Surabaya, Ustadz Abdul Kadir Baradja beserta istri. Mereka menghadiri momen spesial, yaitu Pentas Akhir Tahun 202, yng menjdi momen akhir dari puncak pembelajaran siswa di KBTK Al Hikmah Surabaya. Kegiatan ini menampilkan potensi dan capaian siswa di akhir tahun ajaran, sekaligus menjadi momentum sejarah di masa kanak-kanak.
Sebanyak 75 siswa melaksanakan prosesi Pentas Akhir Tahun tersebut. Sebagai tampilan pembuka, sebanyak 9 siswa dari kelas B2 menampilkan Tari Saman sebagai sambutan selamat datang untuk para undangan yang datang. Acara ini dipandu oleh 3 MC cilik, yaitu Maura, Qisya, dan Keanu. Mereka dengan kompak memandu setiap tampilan.
Beberapa tampilan, di antaranya tilawah dan sari tilawah surat At Tiin yang dibawakan 6 siswa. Agar kegiatan berjalan lancar dan berkah, Ustadz Musyafa’ selaku Kabag Sistem Pengendalian Internal memimpin doa dalam mengawali kegiatan.
Beberapa sambutan-sambutan disampaikan dalam momen ini. Sambutan pertama, dari Kepala KBTK Al Hikmah Surabaya, Noor Iz Zumara, SPsi. Dikatakan, semua anak adalah bintang. Karena itu, setiap anak menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam momen ini.
Sementara perwakilan wali murid, Ir Joko Raharjo, MT, mengungkapkan, mendidik anak usia dini harus dengan penuh kesabaran, rasa cinta, dan perhatian. Semua itu, katanya, ada di KBTK Al Hikmah Surabaya. Ia berharap, kelak anak-anak menjadi generasi yang sholih.

Pada kesempatan yang sama, Ustadz Dr (HC) Abdul Kadir Baradja, selaku Pembina YLPI menyampaikan, pendidikan di tingkat KB/TK merupakan tahap penyiapan dan peletakan fondasi yang kuat menuju jenjang yang lebih tinggi.
“Setelah kita lihat tampilan, ini merupakan didikan para ustadzah yang penuh kasih sayang. Hal ini disiapkan untuk siap sekolah, siap untuk menerima pendidikan di SD, SMP dan seterusnya. Kesiapan ini sangat penting agar nantinya dapat berprestasi,” ujarnya.
Acara dilanjutkan dengan berbagai tampilan. Di antaranya operet Kereta Jeruk, Sing A Song, Operet Wonderfull Duck, dan drama Generasi Emas. Pada setiap tampilan, siswa menunjukkan potensi dan bakatnya dalam perannya masing-masing. Dengan tema “Amazing Me“, setiap siswa menunjukkan keunikan karakter dan potensi masing-masing, merupakan capaian pembelajaran selama bersekolah di KBTK Al Hikmah.
Selain itu, serangkaian tampilan siswa TK B merupakan gambaran Generasi Emas tahun 2045 yang menakjubkan, enerjik, gembira, tangguh, dan bertanggung jawab. Setiap aspek tersebut dapat disaksikan pada tampilan para siswa.
Di akhir tampilan, siswa dipanggil naik ke atas panggung secara bergantian sebagai simbol, bahwa mereka telah menyelesaikan proses belajarnya di KBTK Al Hikmah Surabaya. Setelah itu, mereka bernyanyi bersama dengan judul “Andaikan Aku Punya Sayap“. Lagu yang bertemakan harapan dan angan-angan di masa depan ini membuat suasana nampak haru, setiap orang tua mengabadikan momen tersebut. (pra/rj2)







