BANYUWANGI, – DPRD Banyuwangi menyambut baik Festival Cokelat Banyuwangi 2025 di Waduk Sidodadi, Kecamatan Glenmore.
Wisatawan domestik maupun mancanegara disuguhi berbagai atraksi menarik mulai dari edukasi kakao, lomba kuliner berbahan cokelat, hingga fashion show anak.
Tak hanya wisatawan domestik, beberapa turis mancanegara pun terlihat antusias mencoba cokelat asli Glenmore di gelaran Festival Cokelat Banyuwangi.
Kegiatan Festival Cokelat Banyuwangi yang digelar di Waduk Sidodadi Glenmore akhir pekan lalu rupanya memantik dukungan luas. Salah satunya Wakil Ketua DPRD Banyuwangi, Ruliyono.
“Festival ini sekaligus bentuk keberpihakan kita terhadap petani. Cokelat Banyuwangi adalah kebanggaan rakyat,” terang Ruliyono yang juga Wakil Ketua DPRD Banyuwangi
Ia mengapresiasi penuh gelaran tersebut, seraya menyebut bahwa Banyuwangi memang pantas dikenal dunia sebagai produsen cokelat unggulan.
“Jangan salah, cokelat Banyuwangi ini bukan kaleng-kaleng. Jenis edel dari Glenmore itu masuk jajaran cokelat terbaik dan termahal di dunia. Kita bangga karena kualitasnya sudah diakui di banyak negara,” ujar politisi Golkar asal Kecamatan Glenmore.
Ruliyono menambahkan, kekuatan sektor pertanian dan perkebunan seperti kakao harus terus diperkuat sebagai bagian dari pilar ekonomi daerah.
DPRD Banyuwangi akan terus mendorong agar kebijakan anggaran daerah lebih berpihak pada sektor produktif, termasuk dukungan terhadap pengembangan komoditas unggulan seperti kakao.
“Ini bukan hanya potensi ekonomi, tapi juga identitas daerah. Kita punya produk yang bisa dibanggakan,” katanya.
Selain itu, Ruliyono juga menilai bahwa potensi kakao edel dari Glenmore harus dikembangkan tidak hanya dari sisi hulu, tetapi juga hilirnya.
“UMKM olahan cokelat harus terus didukung agar mampu menembus pasar ekspor,” ucapnya.
Ruliyono berharap agar Festival Cokelat Banyuwangi bisa digelar rutin dan menjadi kalender pariwisata tahunan.
“Ini bagus untuk mengangkat brand Banyuwangi. Kami sangat mendukung jika kegiatan seperti ini terus dikembangkan,” ujar wakil rakyat di DPRD Banyuwangi yang duduk lima periode.***







