GRESIK (RadarJatim.id) — Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani didampingi Wakil Bupati Asluchul Alif meminta pihak rekanan kontraktor untuk dapat melaksanakan pekerjaan pembangunan UPT Pasar Sidayu sesuai dengan standar, berkualitas dan tepat waktu, serta sesuai dengan perencanaan pelaksanaan kegiatan.
Permintaan itu disampaikan saat meninjau langsung progres pekerjaan pembangunan proyek yang berlokasi di dekat Alun-alun Sidayu itu, Senin (4/8/2025). Selain memastikan aspek teknis pembangunan, Bupati Yani juga berharap keberadaan UPT Pasar Sidayu atau Pasar Pahing memberikan tempat berjualan yang lebih layak bagi para pedagang, sekaligus menyediakan fasilitas berbelanja yang nyaman dan aman bagi masyarakat.
“UPT Pasar Sidayu siap jadi pasar berkelas. Para pedagang dapat berjualan dengan nyaman dan masyarakat senang belanja ke sini karena nyaman, bagus dan harganya juga tetap terjangkau,” ujar Bupati Yani.
Dikatakan, proses pembangunan pasar ini melibatkan kolaborasi pemerintah, badan usaha, warga pedagang, para pembeli, aparat setempat dan warga masyarakat sekitar. Pembangunan Pasar Sidayu, lanjutnya, menjadi bentuk kepedulian pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Selain meningkatkan geliat ekonomi, juga menciptakan pasar yang tidak hanya modern, tetapi juga ramah lingkungan dan aman bagi semua penggunanya,” tandasnya.
Sementara Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pasar Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Gresik, Mu’anan, menambahkan, revitalisasi pasar Sidayu sudah mencapai 1,6 persen.
“Alhamdulillah, pembangunan/revitalisasi pasar Sidayu sesuai sesuai jadwal, time schedule. Pembangunan yang dimulai 10 Juli 2025 progresnya sudah mencapai 1,6 persen. Total stan yang dibangun dari DAK Fisik APBN 2025 sejumlah 413 stan dari total 538 stan. Semoga ke depan dilancarkan sampai dengan selesai kontrak pembangunan tanggal 15 Desember 2025,” jelasnya.
Selain Wakil Bupati Asluchul Alif, turut mendampingi pula Ketua TP PKK Gresik Nurul Haromaini; Kepala Diskoperindag Gresik, Darmawan; Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Suprapto; serta Kepala UPT Dinas Pasar Diskoperindag Gresik, Mu’anan. (sto)







