• Pasang Iklan
  • Redaksi
  • Contact
Minggu, 14 Desember 2025
No Result
View All Result
e-paper
Radar Jatim
  • Home
  • Bisnis
  • Hukum dan Kriminal
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Lifestyle
  • Contact
  • Home
  • Bisnis
  • Hukum dan Kriminal
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Lifestyle
  • Contact
No Result
View All Result
Radar Jatim
No Result
View All Result
Home Artikel dan Opini

Perlunya Deteksi Dini Karies Gigi Terkait Diabetes

by Radar Jatim
5 September 2025
in Artikel dan Opini
0
Perlunya Deteksi Dini Karies Gigi Terkait Diabetes

Siti Fitria Ulfah., S.ST., M.Kes

47
VIEWS

Oleh Siti Fitria Ulfah., S.ST., M.Kes.

Sebagian besar masyarakat beranggapan bahwa masalah kerusakan gigi dengan diabetes melitus adalah dua penyakit yang berdiri sendiri-sendiri, yang tidak berkaitan sama sekali. Padahal keduanya memiliki hubungan, meskipun bukan hubungan sebab akibat secara langsung.

Tidak banyak orang awam yang menyadari bahwa kerusakan pada gigi maupun gigi berlubang (atau secara medik disebut sebagai karies gigi) dapat menjadi tanda awal yang perlu diwaspadai terkait manifestasi diabetes melitus. Oleh karena itu karies gigi tidak boleh dipandang remeh.

Karies gigi terjadi ketika struktur dan lapisan gigi mengalami kerusakan secara bertahap. Diawali dengan terkikisnya lapisan gigi terluar (emanel). Kemudian, pengikisan berlanjut ke lapisan tengah gigi (dentin), dan pada akhirnya merusak akar gigi (sementum). 

Ibarat kata, kalau tembok rumah sering terkena air hujan tanpa dilapisi cat pelindung, lama-lama muncul retakan kecil. Retakan ini kemudian diisi oleh lumut dan jamur, sehingga tembok jadi rapuh dan bolong.

Sedangkan diabetes melitus adalah gangguan metabolik sistemik akibat gangguan produksi atau kerja insulin. Penyebab utamanya adalah faktor genetik, obesitas, resistensi insulin, pola hidup tidak sehat, dan sebagainya.

Lalu apa hubungan karies gigi dengan diabetes? Di antara keduanya terdapat hubungan  timbal balik.  Karies memang bukan penyebab primer diabetes, namun bisa menjadi faktor yang memperburuk kondisi pasien diabetes karena karies gigi dapat meningkatkan peradangan dan resistensi insulin. Infeksi kronis di rongga mulut (termasuk karies yang parah/berlanjut ke abses) dapat memperburuk kontrol glukosa darah.

Sebaliknya diabetes dapat meningkatkan risiko karies gigi dan penyakit periodontal (gusi sakit, berdarah, dan bengkak). Peningkatan kadar gula darah dapat menyebabkan jumlah bakteri streptococcus mutans –salah satu bakteri penyebab karies gigi–, meningkat dan signifikan secara statistik (Latti1, Kalburge2, Birajdar3, & Latti4, 2018).

Penulis menemukan realitas dari relasi karies gigi dengan diabetes ini di Desa Klompang Timur, Kecamatan Pakong, Pamekasan, Madura.  Yaitu ketika kami tim dosen Jurusan Kesehatan Gigi Poltekkes Kemenkes Surabaya (terdiri dari Siti Fitria Ulfah., S.ST., M.Kes,  Sunomo Hadi, S.Si.T., M.Kes, Agus Marjianto., S.Si.T., S.K.M., M.Kes.), sedang melaksanakan program pengabdian masyarakat berupa “Edukasi dan Pelatihan Kader Kesehatan dalam Deteksi Dini Karies Gigi sebagai Tanda Manifestasi Diabetes Melitus” di desa tersebut. Kegiatan berlangsung di balai desa dengan melibatkan 20 kader kesehatan serta sejumlah penderita diabetes, pada bulan Juni-Juli 2025 yang lalu.

“Pasangan Serasi”

Data dari lapangan menunjukkan bahwa angka penderita diabetes melitus di Kabupaten Pamekasan terus meningkat. Desa Klompang Timur tercatat sebagai salah satu wilayah dengan jumlah kasus diabetes tertinggi. Yang mengejutkan, ditemukan fakta bahwa hampir semua  penderita diabetes di desa tersebut juga mengalami karies gigi. Keduanya seolah menjadi  “pasangan serasi” yang tidak dapat dipisahkan. 

Dari kegiatan pengabdian masyarakat tersebut kami menyaksikan sebagian besar peserta program masih mempraktikkan kebersihan mulut yang tidak memadai. Hal ini menyebabkan penghilangan plak gigi tidak tepat dan kotoran yang menempel pada permukaan gigi dan gingiva menyebabkan karies dan peradangan gingiva.

Secara umum pengetahuan masyarakat tentang diabetes melitus di desa ini memang relatif rendah, terutama mengenai hubungan antara diabetes dan kesehatan gigi. Kesadaran tentang kesehatan gigi  juga perlu ditingkatkan, terutama dalam konteks diabetes.

Dalam rangka ikut memperbaiki kondisi kesehatan masyarakat di desa tersebut, kami Tim Dosen Kesehatan Gigi Poltekkes Surabaya berkesempatan melaksanakan pelatihan di desa Klompang Timur. Membekali para kader kesehatan dengan modul, alat periksa sederhana, hingga diajak praktik langsung mendeteksi karies gigi pada pasien diabetes.

Hasilnya cukup menggembirakan. Pengetahuan kader mengenai karies gigi dan kaitannya dengan diabetes menjadi meningkat dari hanya 20 persen menjadi 74 persen setelah diedukasi. Sikap kader juga berubah positif, dari 65,7 persen menjadi 71,4 persen. Namun demikian, keterampilan praktis deteksi dini karies masih relatif rendah, baru 43 persen.

Penulis berpendapat pelatihan ini penting karena karies gigi bisa menjadi tanda awal diabetes yang sering diabaikan masyarakat. Dengan melibatkan kader, diharapkan ada upaya deteksi sejak dini sebelum menimbulkan komplikasi serius.

Selain peningkatan pengetahuan, para kader juga mendapatkan pelatihan menyikat gigi yang benar, penggunaan dental floss, hingga pengisian kartu odontogram sederhana. Ke depan, program ini akan diperkuat melalui pendampingan berkelanjutan, sehingga keterampilan kader makin meningkat.

Tentu saja dukungan dari pemerintah desa, bidan, dan tenaga kesehatan setempat dibutuhkan demi keberlanjutan program ini, misalnya dengan cara mengintegrasikannya ke kegiatan Posyandu dan PKK. Dengan demikian, kader kesehatan bisa menjadi ujung tombak dalam pencegahan karies gigi sekaligus pengendalian diabetes di masyarakat.

Program ini menunjukkan bahwa masalah besar seperti diabetes bisa disentuh melalui pintu kecil, yakni kesehatan gigi. Apa yang dilakukan di Desa Klompang Timur ini agaknya dapat dijadikan salah satu model percontohan tentang pelibatan kader kesehatan desa dalam pencegahan penyakit tidak menular. Semoga. (*)

*) Penulis adalah dosen Jurusan Kesehatan Gigi Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya.

Tags: karies gigipoltekkes surabaya

Related Posts

No Content Available
Load More
Next Post
Jumat Berkah, Pria Surabaya ini Masuk Islam

Jumat Berkah, Pria Surabaya ini Masuk Islam

Radar Jatim Video Update

Berita Populer

  • Tangis Haru Mewarnai Suasana Penjemputan Siswa SMA Negeri 1 Wonoayu

    Tangis Haru Mewarnai Suasana Penjemputan Siswa SMA Negeri 1 Wonoayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Soft Launching KM Dharma Kencana V, Fasilitas Mewah Berkapasitas 1.400 Penumpang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ribuan Warga Doakan Keluarga Besar SMK Antartika 2 Sidoarjo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Analisis Semantik Puisi ‘Aku Ingin’ Karya Sapardi Djoko Damono

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sehari Pasca-Kunjungan Jokowi, KEK JIIPE Manyar Didemo Ratusan Massa Sekber Gresik, Protes Rendahnya Serapan Tenaga Kerja Lokal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Radar Jatim adalah media online Jatim yang memberikan informasi peristiwa dan berita Jawa Timur dan Surabaya terkini dan terbaru.

Kategori

  • Artikel dan Opini
  • Ekonomi Bisnis
  • Ekosistem Lingkungan
  • Esai/Kolom
  • Feature
  • Finance
  • HAM
  • Hukum dan Kriminal
  • Infrastruktur
  • Kamtibmas
  • Kemenkumham
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Kuliner
  • Lain-lain
  • Layanan Publik
  • Lifestyle
  • Literasi
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Ormas
  • Otomotif
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Pertanian
  • pinggiran
  • Politik
  • Religi
  • Sastra/Budaya
  • Sosial
  • Tekno
  • TNI
  • TNI-Polri
  • video
  • Wisata

Kami Juga Hadir Disini

© 2020 radarjatim.id
Susunan Redaksi ∣ Pedoman Media Siber ∣ Karir

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum dan Kriminal
  • Nasional
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Ekonomi Bisnis
  • Artikel dan Opini

© 2020radarjatim.id

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In