Oleh HADI SUYITNO
Siapa yang tidak kenal Achmad Rubai? Politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini dikenal memiliki kemampuan yang mumpuni dalam berkomunikasi dan menjaga hubungan dengan insan pers.
Komunikasi politiknya yang andal membuatnya kerap menjadi langganan nara sumber bagi wartawan ketika menjadi anggota parlemen di DPRD Jatim di Jl Indrapura, Surabaya.
Lama kiprah politiknya tidak terdengar. Satu tahun tenggelam setelah gagal masuk senayan di Dapil Madura dan sebelumnya tak berhasil memenangkan Pilkada Gresik dalam posisinya sebagai calon wakil bupati, tiba- tiba namanya melambung di pentas PAN Jatim. Konon, Rubai digadang-gadang DPD PAN se-Jatim untuk menggantikan Masfuk sebagai ketua DPD PAN Jatim.
Kenapa Rubai dekat wartawan? Jawabannya sederhana: Rubai kerap membuat pernyataan yang up to date dalam kapasitas tupoksinya. Dia terkenal tidak malas memberikan komentar dan tidak pelit berbagi informasi kepada wartawan.
Mudah dihubungi via telepon dan selalu dengan respon yang memuaskan media. Tidak banyak politisi PAN yang seperti Rubai. Mungkin darah Madura yang membuatnya sangat terbuka. Suka guyon dan cepat akrab.
Saat mampir di kantor DPD PAN Sidoarjo, Rabu (7/10/2020), Rubai meminta bertemu wartawan dulu sebelum menggelar pertemuan tertutup dengan anggota fraksi PAN dan pengurus DPD. Dalam perjumpaan perdana Rubai sangat akrab seolah sobat lama yang lama tak bertemu.
Dia sempatkan menyentil anggota fraksi PAN, “Kalau pulang kunjungan kerja jangan lupa wartawan ya …hehehe,” pintanya serius sambil menengok ke Wakil Ketua DPRD Sidoarjo, Emir Firdaus, yang langsung menyaut, “Setiap bulan kita bantu wartawan, Pak.”
Itulah gaya komunikasi Rubai yang asyik dan penuh candaan yang selalu memberikan apresiasi khusus terhadap insan pers. (*)
*) Penulis adalah wartawan senior, tinggal di Sidoarjo.







