SIDOARJO (RadarJatim.id) — Kegiatan Bulan Bahasa dan Sastra serta Culture Day di SMP Pembangunan Jaya 2 Sidoarjo berlangsung sangat meriah dan bergelora. Dengan tema “BASKARA” (Bahasa Jendela Sastra, Kreativitas, dan Apresiasi Ragam Budaya), melibatkan partisipasi aktif dari siswa-siswi, guru dan komite sekolah untuk memperkenalkan serta mengapresiasi kekayaan bahasa, sastra dan budaya.
Menariknya, rangkaian kegiatan dimulai dengan sesi belajar bersama tentang budaya Korea Selatan, dipandu oleh pemateri native dari Korea Selatan, yang tergabung dalam Yayasan Rose of Sharon.
Dalam sesi ini, siswa-siswi berkesempatan memahami lebih dalam tentang kebiasaan, nilai budaya, dan aspek bahasa Korea Selatan dari 12 native yang dihadirkan, Diantaranya Jee Young Hwang, Lee Jiuk, Yongmi Park, Jung Hye Song, Han EunAe, An Young a, Kwon Ji Hyun, Soo Jin An, pada (29/10/2024) pagi.
Acara dilanjutkan dengan pertunjukan Tari Gambyong yang dipersembahkan oleh siswi-siswi SMP Pembangunan Jaya 2 Sidoarjo, sebuah tarian tradisional Jawa yang memukau para hadirin. Gerakan lemah gemulai tarian ini menggambarkan keharmonisan antara manusia dengan alam dan kehidupan.

Begitu juga saat penampilan drama Bahasa Inggrisnya, bisa melatih kemampuan berbahasa Inggris siswa dan menyampaikan pesan moral yang relevan dengan teman.
Tak kalah menarik, sesi Stand-Up Comedy, yang menjadikan suasana gembira, canda dan tawa di antara para penonton. Kreativitas dan keberanian siswa tampil di atas panggung semakin menambah semaraknya acara.
Dilanjutkan dengan nembang kreasi Jawa, yang melibatkan siwa kelas 7 dalam melantunkan tembang Jawa dengan aransemen kreatif. Penampilan ini sekaligus melestarikan bahasa dan kesenian tradisional Jawa, serta memperkenalkan nilai-nilai budaya.
Sorakan semakin ramai saat lomba fashion show dimulai, di mana seluruh siswa, guru dan komite sekolah turut mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah di nusantara. Mereka berjalan di catwalk menuju panggung dengan penuh percaya diri, menampilkan keragaman budaya Indonesia yang begitu memukau.
Di sela-sela acara, para siswa juga menggelar flashmob yang diikuti dengan semangat oleh peserta. Flashmob ini menjadi simbol kolaborasi dan kekompakan para siswa, sekaligus wujud apresiasi terhadap ragam kreativitas yang mereka miliki.

Sebagai penutup, para peserta flashmob membacakan Sumpah Pemuda, yang menjadi momen penuh makna untuk mengingat kembali nilai-nilai persatuan dan kebangsaan. Pembacaan Sumpah Pemuda menandai akhir dari rangkaian acara Bulan Bahasa dan Sastra serta Culture Day di SMP Pembangunan Jaya 2 Sidoarjo.
“Kegiatan ini berhasil mewujudkan tujuan utamanya, yaitu menumbuhkan kecintaan dan pemahaman terhadap kekayaan bahasa, sastra, dan ragam budaya baik lokal maupun internasional di kalangan siswa, sekaligus mempererat rasa kebersamaan dan solidaritas di antara mereka,” terang Kepala SMP Pembangunan Jaya 2 Sidoarjo, Dewi Masyithoh, M.Pd (mad)







