GRESIK (RadarJatim.id) — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya Naufal Takdir Al Bari, atlet gimnastik nasional asal Gresik. Naufal berpulang pada Kamis (25/9/2025) di Rumah Sakit G. A. Zakharyin, Penza, Rusia, setelah menjalani perawatan intensif selama 12 hari akibat cedera dalam pemusatan latihan menjelang Kejuaraan Dunia Artistik 2025 dan SEA Games 2025.
Prosesi pemakaman Naufal berlangsung Jumat (3/1/2025), di Pemakaman Islam Tlogopojok Gresik. Prosesi pemakaman dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Wakil Bupati Asluchul Alif, Ketua Umum Federasi Gimnastik Indonesia, Ita Juliati, Wakil Rektor IV Universitas Negeri Surabaya Dwi Cahyo Kartiko, serta keluarga dan masyarakat.
Gubernur Khofifah menyatakan, kepergian Naufal bukan sekadar kehilangan bagi warga Gresik, melainkan bagi Jawa Timur dan Indonesia.
“Naufal punya cita-cita membahagiakan ibunya. Insya Allah Pemkab Gresik akan membantu mewujudkan cita-cita tersebut. Saya sudah koordinasikan hal ini tadi dengan Pak Bupati,” ujarnya saat takziyah, Jumat (3/10/2025).
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani pun merespon positif harapan Gubernur Khofifah tersebut. Ia menyebut, bahwa almarhum Naufal yang beralamat di Jl. KH Kholil Gresik kota ini adalah kebanggaan warga Gresik, juga Jatim dan Indonesia.
“Dedikasinya mengharumkan nama bangsa sekaligus daerah. Atas nama pribadi, keluarga, dan seluruh masyarakat Gresik, kami ikut berduka cita. Semoga keluarga diberikan kekuatan dan ketabahan,” katanya.

Gubernur Khofifah dan Wabup Gresik Asluchul Alif saat takziyah. (ist)
Sebagai bentuk perhatian, Pemkab Gresik bersama BPJS Ketenagakerjaan menyalurkan santunan bantuan sebesar lebih dari Rp 200 juta kepada keluarga almarhum. Pemerintah daerah juga akan menyiapkan rumah keluarga Naufal agar kondisi tempat tinggal menjadi lebih layak dan terjamin.
“Pemkab Gresik hadir bukan hanya dalam suka, tetapi juga dalam duka. Rumah bagi keluarga Naufal akan kami siapkan sebagai bentuk penghormatan akan cita-cita Naufal,” ungkap Bupati Yani.
Keluarga Naufal, yang diwakili oleh Ketua Umum PB Federasi Gimnastik Indonesia, Ita Juliati, menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintah, lembaga, serta masyarakat yang telah memberikan doa, dukungan moral, dan bantuan atas meninggalnya Naufal dan keluarganya.
“Kami sangat menghargai kepedulian dan dukungan ini. Naufal adalah harapan bangsa. Ia diproyeksikan untuk berlaga di Kejuaraan Dunia, SEA Games, Asian Games, dan Olimpiade. Semoga semangatnya tetap hidup dan memotivasi kita semua,” ujar Ita Juliati.
Pada bagian lain, Pemkab Gresik berkomitmen memperkuat pola pembinaan atlet di daerah. Pemerintah akan memastikan perlindungan kesehatan, jaminan sosial, dan dukungan pembinaan bagi para atlet.
“Cita-cita Naufal akan kami teruskan melalui langkah nyata. Ke depan, kami ingin memastikan bahwa setiap atlet asal Gresik mendapat perlindungan dan dukungan yang baik,” pungkas Bupati Yani. (sto)







