SURABAYA (RadarJatim.id) Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menjawab kepercayaan rakyat dengan torehan prestasi nyata. Di awal periode kedua, Khofifah sukses menekan inflasi hingga menjadi yang terendah se-Pulau Jawa, sekaligus mengangkat pertumbuhan ekonomi Jatim melejit di atas rata-rata nasional.
“Inflasi terendah dan pertumbuhan ekonomi Jawa Timur saya kira bisa memperlihatkan kalau Khofifah bekerja nyata untuk rakyat,” kata Pengamat Politik Citra Institute, Yusak Farchan, ketika dihubungi, Minggu (18/5/2025).
Seperti diketahui, berdasarkan data Badan Pusat Statistik, inflasi Jatim pada April 2025 tercatat sebesar 0,93 persen secara bulanan. Angka itu lebih rendah dibanding inflasi nasional di level 1,17 persen.
Sedangkan untuk pertumbuhan ekonomi Jatim berada di angka 5,00 persen lebih tinggi dibandingkan nasional yaitu 4,87 persen. Capaian fantastis tersebut utamanya didorong peningkatan kinerja sektor pertanian seiring dengan panen raya padi dan peningkatan produksi hortikultura.
Yusak melanjutkan, di tengah hujatan maupun tudingan, Khofifah malah sibuk bekerja menaikkan level kesejahteraan masyarakat Jatim. Menurutnya ini merupakan sosok pemimpin sejati yang mengedepankan kerja nyata dibandingkan pencitraan.
“Saya meyakini Khofifah sibuk bekerja nyata untuk masyarakat Jawa Timur,” sambungnya.
Oleh sebab itu, Yusak menegaskan, kerja nyata yang dilakukan Khofifah patut menjadi contoh bagi pemimpin lainnya. Ia menilai, dewasa ini jika ada sesuatu yang viral, hal tersebut tidak bisa menjadi tolok ukur seorang pemimpin sudah bekerja nyata untuk rakyatnya.
“Heboh di sosmed kan enggak bisa jadi ukuran,” tegas Yusak. (RJ1/RED)







