SIDOARJO (RadarJatim.id) — Banyak kreasi dan inovasi dalam memperingati Hari Batik Nasional yang jatuh pada tanggal 2 Oktober 2025. Seperti yang dilakukan oleh para siswa-siswi SD IT Nurul Hikmah Sidoarjo, mulai kelas 1 hingga kelas 6 telah mengikuti proses membantik dengan menggunakan media pelapah daun pisang.
Kepala SDIT Nurul Hikmah Sidoarjo Nur Rahmawati, S.Pd menjelaskan kalau kegiatan ini unik dan menarik, ada kreatifitasnya, yaitu membuat karya batik menggunakan media pelepah daun pisang. “Kegiatan ini dilaksanakan dengan penuh antusias di lingkungan sekolah, menghadirkan suasana belajar yang menyenangkan sekaligus sarat makna,” jelasnya.
Melalui kegiatan ini, para murid diajak untuk mengenal lebih dalam tentang batik sebagai warisan budaya bangsa yang diakui dunia.

“Penggunaan pelepah pisang sebagai media alternatif tidak hanya memberikan pengalaman baru dalam berkreasi, tetapi juga mengajarkan pentingnya memanfaatkan bahan alami di sekitar untuk menghasilkan karya seni bernilai tinggi,” terang Ustadzah Nur Rahmawati.
Adapun tujuan utamanya adalah untuk menanamkan rasa cinta tanah air kepada generasi muda melalui kecintaan terhadap batik, sekaligus membangun kesadaran akan pentingnya melestarikan budaya sebagai identitas bangsa.
“Dengan kreasi sederhana namun bermakna, para murid belajar bahwa melestarikan batik tidak selalu harus dengan cara tradisional, melainkan juga bisa dengan inovasi yang kreatif dan ramah lingkungan,” jelasnya.
“Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah nyata untuk menumbuhkan kebanggaan terhadap batik di kalangan anak-anak, serta menanamkan semangat menjaga dan melestarikan warisan budaya Indonesia sejak dini,” harap Ustadzah Nur Rahmawati.

Muhammad Qenan Arrayyan Ruby siswa kelas 2 Muzdalifah mengaku sangat senang dengan kegiatan ini, senang membatik bersama-sama dengan teman “Kegiatan ini sangat menyenangkan, bisa membatik bersama teman-teman di sekolah,” ungkap Rayyan_sapaan akrabnya. (mad)