SIDOARJO (RadarJatim.id) – Generasi muda khususnya para santri tidak boleh ragu-ragu dalam memanfaatkan teknologi informasi, khususnya media sosial sebagai sarana dalam melakukan kegiatan dakwah.
Hal ini disampaikan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani ketika menjadi nara sumber dalam Grand Launching Progresif TV dan Sarasehan Literasi Dakwah Digital yang diadakan di Pesantren Progresif Bumi Sholawat, Sidoarjo, Minggu (20/2/2022).
Dalam Kegiatan yang mengangkat tema besar “Inovasi dalam Literasi Dakwah Digital” ini, Gus Yani, sapaan akrab Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, menyampaikan pandangannya terhadap pentingnya pemanfaatan pesatnya perkembangan teknologi informasi dalam kegiatan dakwah.
Gus Yani, mengajak para santri dan alumni pondok pesantren untuk memahami pola kehidupan masyarakat, lalu mengubah metode dakwah sesuai dengan pola tersebut. Berikutnya, katanya, santri bisa menyesuaikan substansi dakwah yang disampaikan dengan kondisi yang ada di masyarakat.
Dan yang terakhir, lanjut Gus Yani, tidak kalah penting di era saat ini adalah memaksimalkan teknologi dan penggunaan media sosial seperti Youtube, Zoom, Instagram, bahkan Tiktok dan sejenisnya untuk menopang kegiatan dakwah..
“Dengan kemajuan teknologi yang begitu luar biasa, diharapkan santri-santri kita harus melek teknologi, harus bisa mengimbangi tantangan kemajuan teknologi yang begitu cepat,” ujar Gus Yani.
Menantu Pemangku Ponpes Bumi Sholawat KH Agoes Ali Masyhuri itu mengibaratkan, dunia saat ini ada dalam genggaman. Karena itu, generasi muda atau pegiat dakwah harus beradaptasi dan cerdas dalam genggaman tersebut.
“Melalui dakwah yang merupakan suatu ikhtiar dalam menyebarkan agama, jika dalam praktiknya masih menggunakan cara-cara konvensional, maka ini akan tertinggal dengan perubahan zaman. Padahal hari ini kita bisa berdakwah lewat berbagai saluran media sosial, ini lebih mudah tersampaikan,” jelas bupati berusia 36 tahun itu.
Seperti nasihat para orang bijak, di dalam suatu tantangan dan kesulitan sejatinya ada kesempatan. Hal inilah yang coba ditangkap Pesantren Progresif Bumi Sholawat dengan di-launching-nya Progresif TV.
“Mudah-mudahan, dalam kesempatan ini Progresif TV bisa hadir di tengah masyarakat dengan konten-kontennya yang dibuat semenarik mungkin, sehingga bisa memberikan manfaat sebesar-besarnya dan menutup kesempatan berkembangnya radikalisme,” tutup suami Nurul Haromaini Ali Fandi Akhmad Yani ini.
Kegiatan Grand Launching Progressif TV dan Sarasehan Literasi Dakwah Digital ini dihadiri oleh Walikota Surabaya Eri Cahyadi, dan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali yang juga didapuk menjadi nara sumber dalam sarasehan yang dimoderatori oleh pakar komunikasi Suko Widodo dari Unair itu.
Beberapa tokoh nampak hadir di Pesantren yang diasuh oleh KH Agoes Ali Masyhuri ini. Di antaranya, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Pemuda dan Olah Raga Zainudin Amali, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah. (aim)







