Sidoarjo (radarjatim.id) Dua anak muda asal Kota Delta Sidoarjo, Triyan P. Pamungkas dan Bagas Enggar lagi mengembangkan bakat dan kemampuannya dibidang usaha kuliner, meskipun masih dalam skala kecil atau bisa disebut Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Selasa (7/4/2020).
Triyan, salah satu mahasiswa di perguruan tinggi di Kabupaten Sidoarjo itu mengatakan bahwa dirinya bersama temannya melihat peluang usaha dibidang kuliner apabila digarap dengan sungguh-sungguh hasilnya akan sangat menjanjikan.
“Peluang yang ada di Kabupaten Sidoarjo itu sangat menjanjikan. Karena masyarakatnya pecinta kuliner, mulai dari kaki lima hingga cafe dan resto,” katanya.
Mahasiswa yang sudah menempuh semester sepuluh itu mulai terjun dibidang usaha kuliner dengan menyajikan konsep yang berbeda dengan para pendahulunya, meskipun produk yang disajikan sudah banyak dijual dan dikenal akrab oleh masyarakat,
Diungkapkan oleh Triyan bahwa pihaknya menamakan produknya itu dengan sebutan Patatas karena mereka hadir untuk melayani atau dengan kata lain memberikan pelayanan yang terbaik bagi konsumen atau pelanggannya.
“Konsep kami adalah melayani masyarakat untuk bisa merasakan produk-produk yang kami jual, mungkin masyarakat sudah kenal dan akrab,” ungkapnya.
Patatas yang berada diselatannya Perumahan Graha Kota itu memberikan sedikit perbedaan dalam metode pembuatan ataupun penyajiannya, sehingga memiliki citarasa tersendiri bagi para pelanggannya.
“Umumnya roti bakar yang dijual oleh rekan-rekan sesama UKM dengan metode teflon atau penggorengan, kami menyajikan dengan bakar arang dan kukus,” terangnya.
Hal itu dilakukan agar bisa bersaing dan produk-produknya bisa digemari oleh kosumennya, sehingga pihaknya harus bisa berinovasi dan kreatif dalam membuat bentuk ataupun rasanya.
Maka dari itu, kedepannya patatas akan mengembangkan produknya dengan menu baru, seperti kentang goreng dan bakar, jasuke mozarela serta patatas cheese tea.
“Kami berharap usaha yang dirintis mulai dari nol ini, bisa menjadi besar dan bermanfaat untuk orang banyak,” harapnya.
Ia ingin anak-anak muda berani terjun dibidang wirausaha, sehingga bisa menciptakan lapangan kerja bagi dirinya, keluarga dan orang lain.
“Kami berharap generasi milenial saat ini berani terjun dibidang wirausaha, karena tumpuan bangsa berada di UKM itu sendiri. Jangan berharap mendapatkan pekerjaan, tapi ciptakanlah lapangan pekerjaan bagi orang lain,” pungkasnya. (mams)
