SIDOARJO (RadarJatim.id) — Sebuah kegiatan magang PKKM-MBKM (Program Kompetisi Kampus Merdeka-Merdeka Belajar Kampus Merdeka) yang dijalani mahasiswa DKV (Desain Komunikasi Visual) dari UPN ‘Veteran’ Jawa Timur, telah diberikan kesempatan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sidoarjo untuk pengembangan konten.
Mereka membantu pembuatan dan pengembangan konten yang informatif dan menarik, untuk meningkatkan retensi audiens atau khalayak umum mengetahui pelayanan dan informasi di Diskominfo Sidoarjo lebih jauh lagi. Prosesnya mulai tanggal 7 Agustus hingga tanggal 7 Desember tahun 2023 mendatang, dengan melibatkan 5 mahasiswa Desain Komunikasi Visual UPN “Veteran” Jawa Timur.
Menurut salah satu peserta magang, Regina Dian, bahwa selama program magang, mahasiswa DKV memiliki peran untuk mengembangkan kreativitas dan pengetahuan mereka dalam desain, untuk menyampaikan pesan-pesan yang dikemas dengan cara yang menarik dan mudah dipahami.
Ia katakan, dengan sosial media yang telah pihak Diskominfo sediakan, mahasiswa telah mengeksplorasi ide-ide kreatif yang disalurkan dalam bentuk konten inovatif, sehingga membantu memperluas jangkauan Diskominfo kepada masyarakat. Melalui pembuatan konten media sosial instagram, Twitter, Facebook, TikTok, dan Youtube.
“Pembuatan konten media sosial juga melibatkan penelitian tentang tren terkini, preferensi pengguna dan mengukur keefektifan setiap konten yang dibuat. Keterampilan mahasiswa DKV sangat berperan penting dalam menggabungkan elemen desain, narasi dan konsep strategis,” jelas Regina.
Kontribusi yang disalurkan peserta magang dapat menambah nilai pengembangan komunikasi visual dalam lingkungan pemerintah. Diantaranya menyatukan pemikiran antara dua pihak, yakni antara teori pembelajaran pendidikan di universitas dengan teori dan gaya instansi informasi pelayanan pemerintahan supaya menjadi padu, dengan membuat sarana penyampaian kreasi yang efektif. “Dimana dapat melakukan pengembangan serta penyampain informasi terkait pelayanan, dan update terkini kepada masyarakat awam menggunakan platform sosial media yang disesuaikan dengan tren serta perkembangan gen Z,” katanya.
“Pengalaman ini tidak hanya memberikan manfaat bagi Diskominfo Sidoarjo, tetapi juga memberikan kesempatan yang berharga bagi para mahasiswa untuk mengaplikasikan pengetahuan mereka, dan memperluas keterampilan dalam membuat desain yang komunikatif,” ungkap Regina.
Regina menambahkan, kalau magang di Diskominfo Sidoarjo ini merupakan kesempatan berharga bagi kami yang ingin mendalami bidang komunikasi dan desain, melalui pengalaman yang luar biasa. Karena tidak hanya mengasah kemampuan keterampilan kami. “Atas kerjasama ini diharapkan dapat mempertahankan keterlibatan publik terhadap layanan yang disediakan oleh Diskominfo Sidoarjo,” harap Regina.(mad)
