SIDOARJO (RadarJatim.id) — MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) merupakan program pendidikan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang bertujuan mendorong mahasiswa untuk menguasai berbagai keilmuan, baik itu soft skill maupun hard skill sebagai bekal persiapan karier di masa depan.
Seperti yang dilakukan Tsania Rahma Ruliawan, mahasiswa Universitas UPN ‘Veteran’ Jawa Timur, yang sedang menjalani program MBKM di Dinas Kominfo Sidoarjo selama lima bulan, tepatnya mulai 17 Februari hingga 17 Juli 2023 nanti. Ia katakan, program ini wajib dilakukan bagi mahaswa/mahasiswi UPN ‘Veteran’ Jawa Timur sebagai bekal kesiapan di masa yang akan datang.
Menurutnya, program magang MBKM Diskominfo Sidoarjo ini terdapat beberapa kegiatan yang disediakan, dan persiapan sebelum diterima magang MBKM di Diskominfo Sidoarjo. Diantaranya Pre Onboarding, peserta calon pemagang melengkapi surat pemberkasan seperti, proposal pengajuan magang, surat pengantar dari fakultas, surat balasan. ”Semua surat itu diajukan kepada Bakesbangpol (Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik) Jawa Timur yang berada di Surabaya,” kata Tsania Rahma, pada Kamis (6/7/2023) siang.
Tsania juga menjelaskan, termasuk juga ada Onboarding Perkenalan pekerjaan yang dilakukan di Diskominfo, sesi perkenalan dengan senior dan para mentor. Tugas (work assignment), diberikan seperti yang dijelaskan dalam perkenalan, mulai dari tugas rutinitas, hingga tugas desain.
Juga, pendampingan (mentoring) dan konsultasi pendampingan dan konsultasi bisa dilakukan setiap saat, jika para mentor berada ditempat dan memiliki waktu. Peserta magang dapat konsultasi atau bertanya seputar tugas yang telah diberikan. Final Project Peserta magang mendapatkan tugas akhir sebelum mengakhiri magang di Diskominfo Sidoarjo. “Hingga off Boarding Peserta magang mengikuti program graduation pada minggu terakhir sebelum pelepasan peserta magang,” jelasnya.
Lanjutnya, diacara tersebut terdapat pemberian apresiasi, banyak sekali pembelajaran yang bisa saya ambil mulai dari pekerjaan rutin setiap pagi, yaitu pembuatan kolase berita dari koran, perancangan desain feed untuk pemerintahan, hingga mendesain aset visual untuk pemerintahan seperti, banner, sertifikat acara, flyer dan yang lainnya. “Kita juga belajar dan mengenal aplikasi streaming yaitu OBS,” ungkapnya.
Dari pengalaman itu, saya jadi mengetahui bagaimana mengoperasikan OBS untuk kegiatan streaming, mengenal desain dengan gaya pemerintahan, ikut serta menjadi penitia divisi kreatif untuk menyiapkan desain-desain yang diperlukan dalam acara pemerintahan. “Mendapat kebanggakan tersendiri jika desain saya diunggah dalam media sosial Pemerintah Sidoarjo, maupun di Wakil Bupati Sidoarjo,” ungkap Tsania lagi.
Selama bermagang, kondisinya sangat nyaman dan senang, dikarenakan, suasana ruang kerja yang nyaman, para mentor dan karyawan lainnya ramah dan baik, membuatnya betah. “Kami ucapkan terimakasih banyak kepada pimpinan Diskominfo Sidoarjo, yang telah bersedia menerima kami untuk magang,” pungkasnya.(mad)
