
Sidoarjo (radarjatim.id) Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) menjadi menjadi salah satu ujung tombak dalam meningkatkan perekonomian masyarakat, terutama di Kabupaten Sidoarjo yang memiliki 322 desa yang tersebar di 18 kecamatan.
H. Achmad Amir Aslichin anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Timur (Jatim) melihat bahwa potensi yang ada didesa bisa menjadi kekuatan perekonomian baru untuk peningkatan taraf hidup masyarakat di Sidoarjo.
Pria yang akrab disapa Mas Iin itu telah memetakan potensi-potensi yang sudah ada maupun yang akan dikembangkan di desa-desa diwilayah Kabupaten Sidoarjo.
“BUMDes harus dimaksimalkan untuk kepentingan masyarakat desa yang luas. Potensi yang ada bisa menjadi lumbung penghasilan bagi masyarakatnya sendiri,” kata Mas Iin, Sabtu (27/6/2020).
Bakal Calon Bupati (Bacabup) Sidoarjo itu menjelaskan bahwa pemerintah harus hadir dan memiliki peran besar untuk menyukseskan BUMDes, mulai dari tahap awal perencanaan, perizinan hingga promosi.
Dengan segala keterbatasan, desa sangat terbuka untuk menerima uluran tangan dari pemerintah yang memiliki sumber daya berlimpah untuk bisa membantu BUMDes.
“Sejumlah potensi bisa diangkat dan menjadi perhatian pemerintah. BUMDes harus menjadi icon ekonomi pedesaan. Karena itu penyediaan SDM dan perencanaan yang matang juga harus dilakukan,” jelasnya.
Ia mencontohkan bahwa BUMDes Makmur Sejahtera, Desa Pekarungan-Kecamatan Sukodono memiliki inovasi tersendiri untuk mengembangkan usahanya.
Salah satunya adalah jual beli sayur dengan cara memetik sendiri dan memakai konsep outbound pertanian sebagai wahana edukasi untuk siswa di sekolah yang juga dikemas sangat baik.
“Harus inovatif dan kreatif agar bisa semakin maju,” ucapnya.
Menurut Mas Iin bahwa berbagai konsep bisa dijalankan lewat BUMDes, mulai dari agrowisata maupun penjualan produk unggulan dan kepala desa harus bisa memanfaatkan BUMDes demi kemakmuran warganya.
“Jika BUMDes bisa berkembang menyeluruh di desa-desa di Kabupaten Sidoarjo. Maka perekonomian akan meningkat dan desa akan sejahtera,” pungkasnya. (mams)







