PRIGEN (RadarJatim.id) – Sebanyak 30 peserta calon pengurus OSIS SMP SAIM tahun pelajaran 2025/2026 mengikuti kegiatan Organization Bootcamp yang diselenggarakan di Agro Mulia, Prigen, Kab. Pasuruan, Minggu dan Senin (19–20/10). Materi pertama dengan mengusung tema “Empower Leader: Kepemimpinan Sejati Bukan Tentang Memerintah, Tapi Memberi Teladan, Semangat, dan Dorongan.”
Tujuan utama kegiatan ini adalah menumbuhkan karakter pemimpin muda yang berjiwa melayani, berintegritas, dan inspiratif. Peserta dibimbing untuk memahami bahwa kepemimpinan sejati bukan sekadar tentang memberikan instruksi, tetapi tentang menumbuhkan semangat, menjadi teladan, serta mendorong anggota tim untuk berkembang bersama.
Dalam kegiatan ini, peserta dibagi ke dalam beberapa divisi, yaitu Tim Inti, Divisi Kerohanian, Divisi BAKMI (Bakat dan Minat), Divisi Humas, Divisi Konselor, Divisi IPTEK, dan Divisi Kewirausahaan.
Masing-masing divisi dihadapkan pada tantangan studi kasus yang berhubungan dengan dinamika keorganisasian OSIS, seperti kerja sama tim, komunikasi efektif, dan pengambilan keputusan dalam situasi sulit.
Setiap kelompok diminta mengaitkan hasil pembahasan studi kasus dengan nilai-nilai ajaran Ki Hajar Dewantara, yaitu: Ing ngarsa sung tulada (di depan memberi teladan), ing madya angun karsa (di tengah memberi semangat), dan tut wuri handayani (di belakang memberi dorongan).
Pendekatan ini menanamkan pemahaman bahwa pemimpin sejati harus mampu menjadi teladan, membangun semangat kebersamaan, serta mendukung timnya dengan ketulusan.
Kegiatan diwarnai dengan presentasi hasil diskusi antar divisi. Setiap kelompok memaparkan solusi dan strategi yang relevan dengan nilai-nilai kepemimpinan tersebut.
Salah satu peserta, Addin, selaku Koordinator Divisi Kerohanian, menyampaikan kesan dan tekadnya: “Kami siap untuk mendukung setiap program yang dijalankan dalam kepengurusan OSIS. Kami ingin menjadi bagian dari tim yang saling menguatkan dan menebarkan semangat kebaikan,” ujarnya penuh semangat.
Materi utama Empower Leader disampaikan Ustazah Iva Soesanty Roesniawaty, selaku pembina OSIS SMP SAIM. Ditegaskan bahwa pemimpin harus hadir untuk memberi makna dan inspirasi bagi lingkungan sekitarnya. “Pemimpin sejati adalah mereka yang mampu menuntun dengan teladan, menyalakan semangat di tengah tim, dan memberi dorongan dari belakang,” katanya berpesan.
Kegiatan Organization Bootcamp 2025/2026 berjalan penuh semangat, kekeluargaan, dan refleksi nilai. Diharapkan melalui kegiatan ini, lahir generasi pemimpin OSIS SMP SAIM yang tangguh, berkarakter, serta menjunjung tinggi nilai-nilai luhur Ki Hajar Dewantara dalam setiap langkah kepemimpinannya. (rio)







