SURABAYA (RadarJatim.id) Pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapees) Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berpeluang besar bisa memenangi Pilpres 2024 dalam satu putaran. Peluang tersebut terbuka melihat perolehan elektabilitas Prabowo – Gibran yang kokoh berada di posisi teratas.
“Kalau saya lihat dari data-data hasil survei pasangan Prabowo-Gibran itu cenderung meningkat ya. Jadi potensi untuk memenangkan kompetisi 2024 dengan hanya satu putaran itu bisa saja terjadi,” kata Direktur Eksekutif Partner Politik Indonesia, AB Solissa.
Berdasarkan simulasi surat suara hasil survei Poltracking Indonesia periode 28 Oktober hingga 3 November 2023, Prabowo – Gibran sukses mendapatkan perolehan elektabilitas mencapai 40,2 persen, naik 9,5 persen dari sebelumnya hanya 30,7 persen pada September 2023.
Sementara pesaing Prabowo-Gibran yakni pasangan Ganjar – Mahfud malah mengalami penurunan sebanyak 1,5 persen setelah sebelumnya 31,6 persen. Kenaikan juga dialami Anies – Muhaimin dengan memperoleh 6 persen setelah sebelumnya hanya 18,4 persen pada September.
Dia menambahkan tingginya elektabilitas Prabowo-Gibran dapat masih berpotensi naik dari perolehan saat ini. Sebab, masa kampanye belum resmi dimulai.
Terlebih keduanya berpotensi besar menguasai mayoritas suara di Jawa Timur (Jatim). Sebab wilayah tersebut termasuk salah satu kunci kemenangan di demokrasi mendatang.
Potensi tersebut hadir karena terdapat tokoh-tokoh NU di Jawa Timur gabung di TKN Prabowo-Gibran. Menurutnya, kehadiran Rais Aam Jam’iyyah Ahlutthoriqoh al-Mu’tabarah an-Nahdliyyah Habib Lutfi bin Yahya yang didapuk menjadi Dewan Pembina TKN. Kemudian Ketua Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu), KH Asep Syaifudin Chalim sebagai Anggota Dewan Pembina.
Ditambah Dewan Pembina PP Muslimat NU, Nyai. Hj. Mahfudzoh Ali Ubaid, sebagai Wakil Ketua Dewan Pengarah. Itu menandakan dukungan kuat pasangan Prabowo – Gibran kuasai Jawa Timur.
“Tentu dengan adanya faktor tokoh-tokoh tersebut mampu mempengaruhi suara Prabowo-Gibran di Jawa Timur,” pungkas Solissa. (RJ08/RED)







