SIDOARJO (Radarjatim.id) Program penerapan pelaksanaan IKM (Implementasi Kurikulum Merdeka) belajar, disambut langsung oleh MWC Lembaga Pendidikan Ma’arif Nahdlatul Ulama bersama PERGUNU (Persatuan Guru Nahdlatul Ulama) Taman Sidoarjo telah mempersiapkan seluruh guru-gurunya menjadi lebih profesional.
Untuk mewujudkan keprofesionalan tersebut, kepala sekolah dan guru yang mengajar di MI dan SD telah diikutisertakan dalam program Bimbingan Teknis Implementasi Kurikulum Merdeka jenjang MI/SD se Kecamatan Taman Sidoarjo.
Prosesi kegiatannya dibuka langsung oleh Kepala Kemenag Kabupaten Sidoarjo Moch. Arwani, M.HI didampingi Ketua MWC LP Ma’arif NU Taman Abdul Gofur, Ketua PAC PERGUNU Kec Taman Sugeng Pamuji, M.Pd pada Selasa (27/9/2022) di Aula MI Salafiah Bahaudin, Ngelom Taman Sidoarjo.
Ketua PAC PERGUNU Taman Sugeng Pamuji mengatakan kalau Pergunu ini mempunyai kewajiban untuk menjadikan anggotanya menjadi guru profesional. Dengan program Bimbingan Teknik ini supaya para guru yang ada di wilayah Kec. Taman profesional dalam menghadapi IKM. “Memang belum banyak yang melaksanakan kurikulum merdeka. Pesertanya juga memang belum semua, nantinya akan kami laksanakan secara bertahap,” katanya.
Lanjutnya, walaupun belum semuanya, tetapi kami mempunyai kewajiban harus mempersiapkan mereka. Supaya nanti tahun depan kalau melaksanak kurikulum merdeka sudah benar-benar siap. “Jadi mulai sekarang pemahamannya sudah kita bangun, keterampilannya juga dimulai, termasuk persiapan perangkat pembelajarannya, program-programnya kita siapkan dari sekarang. Sehingga nanti langsung siap, tanpa ragu-ragu lagi,” tegas Sugeng Pamuji.
Menurutnya, kegiatan ini kami membangun kolaborasi dengan MWC LP Ma’arif Taman, Kemenag Sidoarjo dan PAC Pergunu Taman, sehingga peserta Bimbingan Teknis ini gratis. “Kami sangat menghindari iuran-iuran dari anggota, kita memberdayakan sumber daya yang ada. Ini salah satu bentuk upaya bagaimana membangun kewirausahaan dalam Pergunu,” jelas Pak Sugeng_sapaan akrabnya.
Kepala Kemenag Sidoarjo Moh. Arwani sangat memberikan apresiasi kepada WMC LP Ma’arif NU Taman dan Pergunu karena sudah melaksanakan Bimbingan Teknis IKM, karena beberapa daerah yang lain masih banyak yang belum melaksanakan. “Saya berharap kegiatan seperti ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, dan bisa menjadi pedoman untuk kemajuan madrasah kita, khususnya madrasah yang ada di wilayah Kecamatan Taman,” harap Arwani.(mad)
