SURABAYA (RadarJatim.id) – Mudik dinanti, mudik di hati bareng BUMN 2023. Bertempat di Kantor Pegadaian Wilayah XII Surabaya, Senin (17/4/2023), berlangsung pemberangkatan peserta mudik gratis bagi masyarakat dan nasabah Pegadaian.
Untuk mudik gratis tahun ini, disediakan 5 armada dari Surabaya menuju lokasi berbeda, yaitu 2 kendaraan menuju Yogyakarta, 1 menuju Semarang, dan 2 menuju Banyuwangi melalui jalur Jember dan Besuki.
Dalam keterangannya, Mulyono Rekso, Pemimpin Pegadaian Kanwil XII Surabaya menyampaikan, mudik gratis ini diselenggarakan oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang juga menaungi Pegadaian.
“Program mudik gratis ini diselenggarakan secara nasional sejumlah 3.000 peserta yang terdiri atas 1.500 peserta dari Kantor Pusat dan Kanwil Jakarta. Kanwil Surabaya kebagian sebanyak 150 peserta mudik dengan jumlah 4 armada bus besar dan 1 armada mini-bus,” terangnya.
Ia juga berharap agar program ini bisa meningkatkan awareness atau kesadaran masyarakat terhadap Pegadaian. Ia pun berharap, Pegadaian dapat terus berkembang dan dikenal oleh masyarakat luas.
Peserta yang mengikuti program ini pun berasal dari berbagai kalangan. Mereka terdiri atas para karyawan, pekerja, dan ibu rumah tangga. Salah satu peserta mudik gratis asal Yogyakarta, Uti Retnowati berangkat dari Surabaya menggunakan bus 1 menuju Yogyakarta dengan membawa 3 orang anaknya.
Uti bercerita, dirinya adalah salah satu istri dari polisi yang melakukan tugas pengamanan lebaran. Hal tersebut membuat suaminya tidak bisa ikut mudik bersama. Akhirnya, ia memutuskan untuk mengikuti program mudik gratis yang diselenggarakan oleh Pegadaian ini.
“Saya senang sekali bisa mengikuti program mudik ini, karena selain bisa selamat sampai tujuan, saya juga mendapatkan souvenir berupa kaos dan juga snack dan buah untuk bekal di perjalanan,” ungkapnya
Mudik gratis ini adalah bentuk program dari tanggung jawab sosial perusahaan yang dilakukan rutin oleh Pegadaian setiap tahun dengan memberangkatkan pemudik ke berbagai tujuan, baik di Jawa Tengah maupun di Jawa Timur. (eru)







