KEDIRI (RadarJatim.id) — Seorang lansia berusia 64 tahun di Kecamatan Pare, Kediri, Jawa Timur, tepatnya di Desa Tertek, ditemukan oleh warga meninggal dunia dalam kondisi leher terikat kain di ruang tamu rumahnya. Berdasarkan kesaksian dari warga setempat, lansia berjenis kelamin laki-laki itu bernama Mundakir, berdomisili di Dusun Jombangan.
Kapolsek Pare, AKP Rudi Darmawan, saat dikonfirmasi membenarkan adanya penemuan seorang lansia bernama Mundakir (64), meninggal dunia dalam kondisi gantung diri di rumahnya.
“Benar, memang ada laporan masuk sekitar pukul 06.00 WIB, seperti itu yang kami terima dari masyarakat. Saat ini sudah ditangani oleh pihak terkait yang dibantu anggota Polsek Pare di lapangan,” kata Kapolsek Pare.
Dijelaskan, dalam kesehariannya, korban bernama Mundakir ini adalah seorang penjual bakso. Kronologinya, bermula ketika saksi bernama Sulikat (59), istri korban, bangun tidur dan hendak keluar untuk membeli sayuran dan melewati ruang tamu yang sudah terbuka. Perempuan ini mendapati suaminya sudah dalam kondisi menggantung di ventilasi jendela ruang tamu rumahnya.
“Mendapati kondisi suaminya begitu, Sulikat pun berteriak kepada warga sekitar untuk meminta pertolongan,” ujarnya.
Berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, AKP Rudi melanjutkan, korban sebelumnya telah mengalami sakit tumor tenggorokan dari awal Januari 2025 dan telah menjalani operasi di RS dr Sutomo Surabaya. Dari hasil operasi itu, akhirnya pita suara milik Sulikat dipotong dan ia tak dapat berbicara lagi.
“Korban pun akhirnya mengalami depresi berat dan akhirnya mengambil langkah dengan cara gantung diri,” jelasnya.
Dari hasil pemeriksaan tim Inafis Polres Kediri, Rudi menyatakan tak ditemukan sedikit pun tanda-tanda adanya kekerasan di tubuh korban. Jadi, peristiwa ini bisa dipastikan murni karena tindakan bunuh diri korban.
“Dari kejadian ini pihak keluarga menerima dengan ikhlas dan menolak dilakukan autopsi, serta tidak akan menuntut secara hukum dikemudian hari,” terang AKP Rudi Darmawan. (rul)
