MOJOKERTO (RadarJatim.id) — Wajah ceria para atlet dari berbagai kabupaten dan kota se-Jawa Timur ikut memeriahkan pekan olah raga Provinsi Jatim. Mereka berebut unggul dan menjadi jawara untuk mempersembahkan medali bagi daerahnya masing masing.
Elektronik Sports Indonesia (ESI) adalah salah satu cabang olah raga yang ikut serta dalam tertandingan bergengsi di Jatim ini dengan mempertandingkan 4 nomor serta beberapa nomor pertandingan untuk eksibisi.
Sebanyak 350 atlet esports mengikuti Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) Jatim VIII di Hotel Raden Wijaya, Kota Mojokerto, 11-14 September 2023.
Ketua Harian ESI Jawa Timur, Daniel Agung mengungkapkan, ada 4 nomor yang dipertandingkan, yakni e- Football, Mobile Legend, Free Fire, dan PUBG. Ia merinci, 350 atlet itu terdiri atas 51 atlet eFootball, Mobile Legend 122 orang, Free Fire 107 atlet, dan PUBGM 83 orang.
“Luar biasa sekali antusias para atlet kami. Ini kali pertama mengikuti Porprov Jatim secara resmi, dan sedikitnya 350 atlet yang bertanding dari 38 kabupaten/kota dari seluruh Jawa Timur,” ungkap Daniel.
Di hari pertama pertandingan resmi e- Football, Senin (11/9/2023), ternyata peserta di nomor tersebut masih cukup banyak peminatnya dari generasi muda. Padahal game ini termasuk jadul dan kebanyakan peminatnya adalah kelompok umur di atas 30-50 tahun.
“Saya kaget karena itu game jadul yang kebanyakan orang-orang lawas dan generasi sepuh yang suka. Ternyata saat ini masih banyak yang mengikuti, maka kami fasilitasi secara totalitas,” ujarnya.
Daniel tidak dapat memprediksi siapa yang akan unggul di nomor game e- Football. “Esport tidak bisa didominasi oleh satu atau beberapa kota saja, karena regulasinya tidak membatasi asal kota atau kabupaten,” ujarnya.
Ketua e- Sports Kabupaten Gresik, Ali Sugiarto mengirimkan atletnya untuk 4 nomor pertandingan dan juga untuk nomor eksibisi.
“Bagi kami yang baru beberapa tahun berdiri dan terkena pandemi, bisa mengirimkan utusan untuk bertanding di ajang Porprov Jatim ini adalah suatu kebanggaan dan sekaligus tantangan. Mohon doanya agar bisa mempersembahkan medali bagi kebanggaan kabupaten sekaligus atletnya,” ujarnya. (zal)







