SIDOARJO (Radarjatim.id) Puluhan Pengurus BKK (Bursa Kerja Khusus) SMK Sidoarjo yang tergabung dalam FBKK (Forum Bursa Kerja Khusus) SMK Kabupaten Sidoarjo, telah melakukan kunjungan kerja ke industri. Kali ini ke PT Midi Utama Indonesia (MUI) di Beji Kabupaten Pasuruan, pada (12/7/2022) siang.
Mereka yang ikut program kunjungan kerja, diantaranya adalah dari SMKN 2 Buduran, SMK Budi Utomo Prambon, SMK Ma’arif NU Prambon, SMK Pemuda Krian, SMK Sumber Ilmu Tulangan, SMK Taruna Tarik, SMK PGRI 2 Sidoarjo, SMK Islam Krembung, SMK Kerta Cendikia dan SMK PGRI 1 Sidoarjo, dan diterima langsung oleh Eko Setyo Putro selaku HRD dan Manggi Asih Larasati sebagai Recruitmen and Selection.
Program kunjungan industri yang disupport langsung oleh Pevindo dan Swastika Prima, menurut Ketua FBKK SMK Kabupaten Sidoarjo Heru Sasmita, S.Psi menjelaskan, kegiatan kunjungan industri ini sangat terkait dengan pendidikan yang harus selaras dengan perkembangan, dan permintaan kebutuhan dari DUDI (Dunia Kerja dan Industri). “Saat ini SMK menyelaraskan diri dengan Program Vokasi, dan kami memilik PT MUI karena memang banyak ” jelas Heru Sasmita yang juga sebagai Ketua Kunjungan.
Ia katakan, kalau vokasi itu merupakan pendidikan yang menunjang pada penguasaan keahlian terapan pendidikan. Jadi Pendidikan di dalamnya langsung diterapkan dalam Dunia Kerja. Sehingga seluruh SMK khususnya di Sidoarjo berharap terbukanya sinergi dan peran serta dukungan perusahaan untuk mendukung tercapainya persiapan calon tenaga kerja trampil dan siap bersaing dalam dunia kerja.

“Terkait dengan sinergi tersebut, Master Christine Wu Owner Swastika Prima Coaching Training and Consulting adalah sebagai pendamping perusahaan untuk SMK di Sidoarjo. termasuk yang mempertemkan kami terhadap PT MUI sekarang ini,” jelas Heru Sasmita, yang juga sebagai guru di SMK PGRI 2 Sidoarjo.
“Kami ingin mendukung atau mensupport mereka agar sekolah-sekolah mereka semakin terangkat dan semakin berkaulitas, serta siswanya siap terjun di dunia kerja. Jadi, inisiatif awalnya memang dari pihak Swastika Prima. Dan karena saya memang aktif di Penvido, juga ingin mengangkat mereka,” terang Master Christine Wu yang juga sebagai Koordinator Humas Pevindo.
Sementara itu, Eko Setyo Putro juga menjelaskan secara gamblang program-program yang bisa dikerjasamakan dengan sekolah, khususnya SMK. Menurutnya kualitas siswa SMK lebih tinggi dari pada selain SMK, sehingga pihaknya dalam merekrut karyawan 80 persen siswa SMK.
“Kami juga sudah kerjasama dengan SMK Pemuda Krian dalam program Alfamidi Class SMK. Namun dalam program tersebut kami sangat selektif, karena ada sebagian SMK yang tidak bisa memanfaatkan dengan baik. Usahanya tidak berjalan, bahkan tempatnya sudah berubah,” ungkapnya.(mad)







