SURABAYA (RadarJatim.id) Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa terus memberikan inspirasi kepada tenaga Kesehatan di (Jatim) demi meningkatkan kualitas layanan kesehatan, terutama bagi masyarakat kecil. Khofifah mendorong integritas dan transparansi di rumah sakit melalui penandatanganan pakta integritas.
Upaya ini mendapat sambutan positif termasuk dari Direktur RSUD Dr. Soetomo, Prof. Dr. dr. Cita Rosita Sigit Prakoeswa. Dia menegaskan dorongan Gubernur Khofifah memberikan dampak langsung pada peningkatan standar pelayanan publik.
“Ibu Khofifah selalu mengajarkan kami untuk selalu bersikap melayani dan melayani kepada seluruh masyarakat. Salah satunya tentu dengan adanya penandatanganan pakta integritas ini,” ungkap Prof. Cita.
Menurutnya, semangat melayani yang digaungkan Khofifah harus menjadi budaya kerja di seluruh jajaran tenaga kesehatan. Dia juga menyebut pakta integritas adalah instrumen penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap layanan rumah sakit.
“Adanya pakta integritas ini tentu layanan menjadi transparan dan akuntabel. Tentu sebagai layanan publik tujuan utamanya adalah kepuasan masyarakat,” jelasnya.
Pakta integritas, dinilai dia, sebagai bentuk tanggung jawab moral sekaligus administratif untuk menghadirkan layanan kesehatan yang bebas dari praktik koruptif. Karenanya dia menekankan bahwa masyarakat berhak atas layanan yang jujur, terbuka, dan tepat sasaran.
Apalagi, tambahnya, Khofifah menyampaikan bahwa pembangunan sektor kesehatan tidak boleh lepas dari prinsip keadilan dan keberpihakan pada masyarakat kecil. Sebab rumah sakit tidak hanya menjadi tempat pengobatan tapi juga simbol kepercayaan dan harapan bagi rakyat.
“Maka diharapkan rumah sakit semakin meningkatkan kepuasan masyarakat pada layanan kesehatan di Jawa Timur,” ujarnya. (RJ1/RED)







