SIDOARJO (RadarJatim.id) — Guna membangun jiwa Kepramukaan, serta memupuk rasa Nasionalisme dan Patriotisme para kaum muda calon penerus bangsa, agar dapat tercipta suatu kestabilan kondisi nasional. SMK Krian 2 Sidoarjo telah menggelar ‘Praskarida Competition for Penggalan 2 2025’.
Kegiatan yang mengambil tema ‘Pramuka Berjiwa Kompetitif, Kreatif, Inovatif, Produktif dan Berprestasi’ tersebut pelaksanaannya dibuka oleh Ka Kwarcab Pramuka Sidoarjo Kak Mustain Baladan dengan didampingi Kepala SMK Krian 2 Sidoarjo Kak Indra Wahyu Suliswanto.
Menurut Kak Indra Wahyu, kegiatan ini juga untuk meningkatkan kualitas, kreatifitas, serta Intelejensi para Pramuka Muda setingkat Penggalang, dengan harapan supaya dapat benar-benar menjadi motor penggerak pembangunan nasional, khusunya di daerah Jawa Timur. “Makanya perlu diselenggarakan tempat untuk meraih perprestasi. Juga untuk meningkatkan pengetahuan dan pengalaman sebagai sarana untuk meningkatkan kualitas generasi muda,” katanya pada (19/2/2025) siang .
“Dengan adanya latar belakang tersebut, maka Dewan Penegak SMK Krian 2 Sidoarjo mengadakan Ajang Kompetisi Giat Prestasi Pramuka Penggalang Se-Jawa Open yang disebut dengan ‘Praskarida Competation For Penggalang’ agar terwujudnya Pramuka yang benar-benar berkualitas dan dapat dibanggakan,” terang Kak Indra yang juga sebagai Kamabigus SMK Krian 2 Sidoarjo.
Sasarannya adalah para Pramuka Penggalang yang merupakan utusan dari masing-masing Gugus Depan Pangkalan SMP/MTs Negeri atau Swasta se Sidoarjo Open. Diikuti oleh 19 Pangkalan 390 Peserta.
Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi semangat menggalakkan Pramuka di wilayah Sidoarjo, karena nilai-nilai yang dimiliki Pramuka sangat luar biasa, untuk bisa dikembangkan dalam kehidupan sehari hari.
“Juga memiliki banyak manfaat, di antaranya, membentuk karakter, mengembangkan keterampilan, menumbuhkan rasa tanggung jawab, memupuk semangat gotong-royong, memupuk jiwa kepemimpinan. Yang lebih penting lagi bisa menambah kepercayaan diri dan interaksi sosial dan siap siaga menghadapi situasi darurat,” harapnya.
Kak Mustain juga berharap kegiatan ini dapat menjadi titik awal pergerakan Pramuka, khususnya yang ada di Jawa Timur agar lebih maju dari sebelumnya. “Dengan kelangsungan kegiatan ini bisa menjadi lebih aktif, sehingga akan muncul cahaya baru Gerakan Pramuka di Jawa Timur,” harapnya.(mad)







