SIDOARJO (RadarJatim.id) – Niat baik dari Lembaga Swadaya Masyarakat Lumbung Informasi Rakyat (LSM LIRA) Kabupaten Sidoarjo untuk melakukan audiensi tidak mendapatkan sambutan yang baik dari Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (PU BMSDA) Kabupaten Sidoarjo.
Winarno, ST, SH, M.Hum, Bupati LSM LIRA Sidoarjo yang datang bersama puluhan anggotanya terpaksa harus kembali dengan perasaan kecewa, karena niatnya untuk audiensi hanya ditemui oleh salah satu petugas keamana dari Dinas PU BMSDA Sidoarjo.
“Info dari pak security, tidak ada di kantor semua. Tapi kami lihat ada mobilnya, ada yang kerja. Tapi info dari pak security, semuanya keluar,” kata Winarno saat berada di Kantor Dinas PU BMSDA Sidoarjo, Jum’at (20/12/2024).
Diungkapkan oleh Winarno bahwa pihaknya sudah berkirim surat ke Dinas PU BMSDA Sidoarjo untuk meminta audiensi terkait adanya beberapa laporan dan temuan dari anggotanya tentang pekerjaan proyek dilapangan yang tidak sesuai spesifikasi.
Ia juga mengungkapkan kehadirannya ke Dinas PU BMSDA sebagai bentuk dukungannya kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo dalam upaya mencegah tindakan atau perbuatannya yang mengarah pada tindak pidana korupsi.

Puluhan anggota LSM LIRA Sidoarjo harus kembali dengan perasaan kecewa setelah permintaan audiensinya tidak disambut baik oleh Dinas PU BMSDA Sidoarjo
“Niat kami kesini kan untuk audiensi dan klarifikasi, terkait adanya temuan-temuan pekerjaan yang tidak sesuai dengan spek dan sudah banyak yang rusak,” ungkapnya.
Karena tidak ada satupun dari Dinas PU BMSDA yang menemui, LSM LIRA Sidoarjo akan melakukan evaluasi dengan biro hukumnya untuk mengambil langkah-langkah selanjutnya. Termasuk melaporkannya ke Aparat Penegak Hukum (APH) terkait hasil dari temuan-temuannya dilapangan.
“Kami akan segera lakukan evaluasi bersama tim dan biro hukum untuk mengambil langkah-langkah berikutnya. Artinya tidak berhenti sampai disini, mas,” tegasnya.
Sebagaimana yang telah diberitakan sebelumnya bahwa LSM LIRA Sidoarjo telah mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa ada beberapa proyek milik Dinas PU BMSDA Sidoarjo yang tidak sesuai spesifikasi, salah satunya proyek pengaspalan jalan diwilayah Kecamatan Tarik. (mams)







