GRESIK (RadarJatim.id) – Bir’Ali Travel kembali memberangkatkan jamaah umrah ke Tanah Suci Arab Saudi. Sebanyak 23 jamaah peserta umrah berangkat dari Bandara Internasional Juanda, Kamis (20/2/2025), langsung menuju Bandara Internasional King Abdul Aziz di Jeddah, Arab Saudi.
Seperti komitmen yang disampaikan Direktur sekaligus Owner PT Bir’Ali Tour & Travel, H Slamet Budiono, pihaknya berupaya agar jamaah yang hendak menjalani ibadah umrah, sejak mendaftar hingga berangkat tidak membutuhkan waktu terlalu lama. Karena itu, lanjut Abah Budi, sapaan akrabnya, berapa pun jamaah peserta yang mendaftar, ketika persyaratannya lengkap, akan diberangkatkan sesuai jadwal maskapai penerbangan.
“Kami tidak perlu menunggu peserta banyak dulu, baru berangkat. Ada berapa saja, kami akan berangkatkan sesuai komitmen yang kami sampaikan saat jamaah mendaftar,” ujar Abah Budi di sela mendampingi jamaah umrah di Bandara Internasional Juanda, Kamis (20/2/2025).
Dikatakan, setelah pemberangkatan 23 jamaah hari ini, sepekan lagi, tepatnya 26 Februari 2025 Bir’Ali kembali memberangkatkan jamaah umrah ke Tanah Suci Arab Saudi. Pada pemberangkatan pekan depan, kata Abah Budi, jamaah peserta umrah yang akan berangkat tercatat 20 orang. Dengan demikian, untuk bulan Februari ini, total yang diberangkatkan sebanyak 43 jamaah.
“Banyak yang minta berangkat pada bulan bulan Suci Ramadan. Dan, biasnya saat Ramadan peserta akan lebih banyak. Ya, mungkin jamaah ingin memaksimalkan ibadah saat bulan Ramadan yang memang dilipatgandakan pahalanya dibanding bulan-bulan lainnya. Bahkan, ada keluarga yang umrah sebulan penuh pada bulan Ramadan, Maret nanti,” ungkapnya.
Dikatakan, sejumlah program disiapkan untuk memberikan layanan maksimal dan memudahkan calon jamaah untuk bisa menunaikan ibadah umrah. Selain program regular, Bir’Ali Travel juga melayani calon jamaah lewat program Tabungan Umrah. Untuk program ini, pihaknya bekerja sama dengan salah satu bank untuk memastikan keamanan terhadap dana yang disimpan atau ditabung untuk persiapan biaya umrah.
“Sesuai perjanjian atau kesepakatan, dana yang ditabung di bank itu tidak bisa diambil, kecuali untuk membayar biaya umrah. Tapi ini juga tidak saklek atau kaku ya. Kalau memang kondisi darurat, dana itu bisa diambil tapi harus sepengetahuan atau persetujuan pihak travel. Dan yang pasti, dengan ditabung di bank, dana jamaah benar-benar aman. Kan ada kasus, kalau dana dihimpun petugas travel, bisa saja dibawa lari,” ujarnya.
Selain itu, Bir’Ali juga menyiapkan program menarik, yakni Talangan Umrah. Program ini memberikan kesempatan kepada calon jamaah untuk berangkat umrah tanpa menunggu lunas. Dengan bekerja sama dengan lembaga keuangan, pihaknya menyiapkan dana talangan senilai biaya yang dibutuhkan untuk berangkat umrah. Jamaah bisa mengangsur biayanya setelah pulang umrah dengan tempo yang sudah ditentukan dan disepakati.
“Tidak ada bunga dalam program Talangan Umrah ini, karena motivasi kami memang untuk membantu jamaah agar bisa cepat berangkat umrah,” tandas Abah Budi seraya menambahkan, Bir’Ali Travel berupaya memberikan layanan prima, termasuk menggratiskan biaya pengurusan paspor bagi jamaah yang belum memiliki paspor.
Layanan prima yang diberikan Bir’Ali Travel kepada jamaahnya dibenarkan H Usman, warga Kecamatan Kebomas, Gresik, Jawa Timur, yang belum lama ini menunaikan ibadah umrah lewat Bir’Ali Travel. Dikatakan, komitmen layanan prima yang disampaikan manajemen Bir’Ali layak diacungi jempol. Pasalnya, lanjut Usman, mulai pendaftaran hingga pemberangkatan, bahkan sampai pulang kembali ke kota atau daerah masing-masing, pihak Bir’Ali selalu hadir memberikan pelayanan yang bagus.
“Satu lagi, selama menjalani ibadah umrah, ibaratnya apa saja yang kita butuhkan selalu ada, selalu cemepak. Ini enaknya umrah bersama Bir’Ali,” ujar Usman. (sto)







