SURABAYA (RadarJatim.id) – Hari Jumat (14/2/2025) siang itu, nampak seorang wajib pajak bergegas menuju loket pembayaran. Sebentar kemudian, dia mengeluarkan beberapa lembar uang membayar pajak kendaraannya. Petugas selanjutnya mengarahkan ke loket berikutnya untuk proses lanjutan.
Tidak butuh waktu lama, wajib pajak itu terlihat meninggalkan lobi pelayanan dengan raut muka berseri. Pelayanan yang cepat merupakan komitmen dari Muhammad Aszie, Paur Samsat Manyar, Surabaya, guna mewujudkan layanan prima kepada masyarakat. Berbagai terobosan dilakukan pun oleh mantan Kasatlantas Mojokerto itu.
Salah satunya, upaya jemput bola kepada masyarakat wajib pajak dengan pemasangan tenda informasi yang didirikan di area cek fisik kendaraan. Pendirian tenda informasi ini dimaksudkan agar wajib pajak melakukan pengurusan adminitrasi kendaraannya tanpa melalui calo.
“Kami berupaya memberikan kemudahan-kemudahan bagi masyarakat wajib pajak, seperti pendirian tenda informasi, agar masyarakat melakukan pengurusan adminitrasi sendiri, tidak dititipkan ke calo,” kata Herdian, Pamin Samsat Manyar saat ditemui Jumat (14/2/2025) di ruang kerjanya.
Upaya memberikan edukasi ke masyarkat wajib pajak agar tidak ke calo, banyak hal dilakukan Samsat Manyar. Di antaranya, mewujudkan kebijakan standar pelayanan, seperti menyusun SOP (Standart Operational Prosedure) yang menjadi acuan standar pelayanan publik, juga SOP pelayanan kepada para difabel yang sesuai dengan ISO 9001:2015. Penyusunan maklumat pelayanan ini, lanjutnya, juga disosialisasikan melalui medsos.
Sementara itu, guna membangun budaya pelayanan prima, Samsat Manyar telah melakukan sosialisasi dan pelatihan. Sosialisasi ini dilakukan pada berbagai media promosi, seperti poster, leaflet, dan medsos yang ditampilkan dilingkungan kantor bersama samsat manyar.
Punishman dan Reward
Dijelaskan, Samsat Manyar juga menerapkan punishman dan reward bagi pelaksana pelayanan, juga memberikan kompensasi kepada penerima layanan bila layanan tidak sesuai standar. Selain itu, juga diterapkan sistem pelayanan yang terpadu/terintegrasi, serta mengembangkan berbagai inovasi pelayanan yang mengedepankan kemudahan dan kecepatan.
Terkait tingkat kepuasan pelanggan ini, pihaknya telah melakukan survei ke masyarakat yang hasilnya dapat diakses secara terbuka. Demikian juga upaya tidak lanjut terus dilakukan sebagai hasil dari survei kepuasan pelanggan.
Kecepatan dan kemudahan pelayanan di Samsat Manyar diamini oleh beberapa wajib pajak. Seperti diungkapkan Iskandar, pelayanan yang dilakukan petugas sangat cepat dan tidak menunggu waktu lama sudah selesai.
“Iya memang antre, tapi cepat gak pakek lama,” katanya kepada awak media, Jumat (14/2/2025), seraya menambahkan, jam pelayanan di kantor Samsat: Senin-Kamis pukul 08.00-13.00, Jumat pukul 08.00-11.00, dan Sabtu 08.00-12.00 WIB.
Terkait pelayanan prima ini, Paur Samsat Manyar, AKP Muhamad Azsie mengatakan, pelayanan tetap seperti biasa. Wajib pajak yang ingin mengurus dan membayar pajak dipersilakan untuk datang ke Samsat. Pihaknya berkomitmen terus-menerus memberikan kenyamanan kepada masyarakat yang secara kesadaran ingin membayarkan pajak kendaraannya. (red/eru)







