SURABAYA (Radar Jatim.id) — Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi dan Manajemen Kepelabuhan (STIAMAK) Barunawati Surabaya menggelar wisuda XXIV di Legacy Ballroom Surabaya, Sabtu (20/9/2025). Kemasan dan materi dibikin berbeda dengan wisuda sebelumnya.
Ketua STIAMAK Barunawati Surabaya, Dr Gugus Wijonarko, MM, dalam sambutannya menyampaikan, dengan disertai rasa bangga, ia menyampaikan selamat kepada seluruh wisudawan
Program Sarjana Ilmu Administrasi Bisnis.
“Pada hari ini, Saudara telah menyandang sebuah gelar akademik baru dari STIAMAK, sebagai bentuk pengakuan terhadap kompetensi yang telah berhasil Saudara raih. Dengan menyandang gelar yang baru tersebut, Saudara kini bertambah kewajiban dalam mengemban tanggung jawab baru yang lebih tinggi daripada sebelumnya. Untuk bisa berkiprah dan memberikan sumbangsih kepada masyarakat dan bangsa
Indonesia,” ujarnya.
Orasi Ilmiah dengan tema fokus pada bisnis logistik, disampaikan oleh Rektor Universitas Logistik dan Bisnis Internasional (ULBI) Prof Ir I Nyoman Pujawan, PhD, CSCP, CSCA, CPLM. Para wisudawan, wali mahasiswa dan para undangan sangat menikmati paparannya. Menurut Nyoman, demikian panggilan akrabnya, bicara logistik adalah proses. Ia tidak sekedar barangnya saja, tetapi bagaimana barang tersebut berproses dari asal sampai ke tujuan barang.
“Ada tiga aliran dalam memahami bisnis logistik. Pertama, aliran barang, kedua aliran informasi dan ketiga aliran uang,” kata Nyoman.
Ketiga aliran tersebut, tambahnya, pada aliran barang, harus paham prosesnya dari awal sampai akhir. Sedangkan aliran informasi, harus tepat dan akurat baik, data maupun waktunya. Informasi ini menjadi sangat penting dalam transaksi logistik.
Kalau datanya salah, maka menjadi fatal semuanya,” katanya.
Kepada para wisudawan, Nyoman menekankan supaya lulusan STIAMAK meningkatkan pemahaman pada proses dan sistem informasi logistik tersebut.
“Nanti kalian akan ketemu di lapangan dengan proses bisnis logistik ini,” lanjut Nyoman.
Menurut dia, peluang SDM port logistik untuk waktu yang akan datang sangat besar. Mulai dari operasional pelabuhan, pergudangan, distribusi dan teknologi. Di era digital seperti sekarang ini, proses bisnis logistik mengalami perubahan, sejalan perkembangan teknologi informasi dan digital.
“Memang, oleh sebagian orang kemajuan teknologi informasi dan digital dianggap sebagai ancaman. Tetapi, sebagian pekerjaan ada yang sebaiknya dikerjakan teknologi. Tenaga manusia ada batasnya dan butuh menjaga kesehatan,” katanya.
Penandatanganan Kerja Sama
Prosesi wisuda ke-24 STIAMAK Barunawati Surabaya diawali dengan sejumlah penandatanganan naskah kesepahaman (MOU) dengan mitra pemerintah, dunia usaha dan industri, juga mitra akademik, yakni:
- Kantor Wilayah DJP (pajak) Jawa Timur
- DPW APBMI (perusahaan bongkar muat) Jawa Timur
- BPD GINSI (importir) Jawa Timur
- PT Olah Rasa Kuliner (Geprekin)
- PT Alur Pelayaran Barat Surabaya (Pelindo)
- Politeknik Perkapalan Surabaya
- SMK Barunawati
- SMK Rajasa
- SMK Kal-1
Awarding Wisudawan Berprestasi
Sejumlah wisudahan mendapatkan penghargaan (awarding) dari kampus. Mereka lolos penjaringan akademik, organisasi dan kreativitas bisnis. Mereka adalah:
- Rahmadaniati Fahrezy, SAB, wisudawan dengan IP tertinggi
- Rifaldi Pasuma, SAB, aktivis organisasi dan kepemimpinan
- Putri Cahyanimas Safitri, SAB, penalaran dan keilmuan
- Sabilul Alif, SAB, pengembangan minat dan bakat
- Dharma Ogive Dharma Adimu, SAB, kepedulian sosial
- Firdaus Rizki, SAB, partisipasi dan kolaborasi.
Sedangkan wisudawan yang aktif pada bidang bisnis kegiatan MBKM Universitas Ciputra masing-masing: - Aulia Putri Nur Aini, SAB
- Alfredo Sila Fransisco Ipit, SAB
- Ramadhaniati Fahrezy, SAB
- M. Yusuf Andi Baharuddin, SAB
- Fadilatul Muawanah
- Veronica Debby Dama Fitria, SAB. (fai)
