SURABAYA (RadarJatim.id) Peluang kemenangan Calon Presiden (capres) dan Calon Wakil Presiden (cawapres) nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dinilai semakin besar. Kondisi demikian tidak terlepas dari karakteristik Prabowo yang dikenal masyarakat luas sebagai figur pemimpin tegas dan berani.
Peneliti Lembaga Survei Jakarta (LSJ) Fetra Ardianto menilai tingginya pasangan dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) itu disebabkan faktor ketegasan dan keberanian yang dimiliki Prabowo. Sehingga, masyarakat yakin ketegasan Prabowo itu membuatnya menjadi pemimpin yang tidak bisa disetir oleh para penguasa.
“Alasan pertama itu lebih ke personal Prabowo, jadi alasan orang memilih Prabowo dan Gibran itu karena melihat sosok Prabowonya,” kata Fetra.
Fetra menilai, masyarakat yakin dengan keberanian Prabowo mampu membawa Indonesia menjadi negara yang disegani oleh negara lain. Sehingga, Indonesia bisa menjadi bangsa yang lebih besar dengan ketegasan dan kepemimpinan Prabowo.
“Jadi banyak responden yang menilai bahwa pasangan ini itu sebagai pemimpin yang tegas dan berani,” ucap Fetra.
Sehingga dalam memilih calon pemimpin, masyarakat cenderung melihat Prabowo sebagai sosok yang tegas dan berani. Itulah yang menjadi faktor kuatnya elektabilitas Prabowo-Gibran selalu tinggi dibanding dua kandidat lainnya.
“Jadi personal Prabowo saja yang dilihat oleh responden,” jelasnya.
Catatan survei Polling Institute periode 15-17 November 2023 menemukan tren yang bagus bagi pasangan Prabowo-Gibran. Pasangan ini leading dibanding pasangan lain dengan elektabilitas sebesar 43,2 persen.
Sedangkan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berada di posisi kedua dengan 24,3 persen. Kemudian pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD berada di posisi ketiga dengan 24,1 persen. (RJ8/RED)







