SURABAYA (RadarJatim.id) Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto dinilai sebagai sosok yang berpeluang besar mendapat kemenangan pada Pilpres 2024 mendatang. Baik satu putaran ataupun dua putaran Pilpres, Prabowo tetap memiliki peluang menang mengalahkan kandidat lain.
Pengamat Politik Universitas Indonesia Ade Reza Hariyadi mengatakan Prabowo sudah punya modal suara yang sangat tinggi dalam beberapa hasil survei. Itu bisa menjadi tolok ukur kekuatan Prabowo dalam pertarungan.
“Kalau kita lihat saat ini dengan modal suara yang tinggi saya kira Pak Prabowo punya peluang besar untuk memenangkan pemilu satu putaran ataupun dua putaran,” kata Ade, Senin (4/12/2023).
Tak hanya itu, Prabowo juga punya mesin politik yang sangat kuat. Kekuatan partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) dinilai cukup kuat untuk menyokong Prabowo di Pilpres 2024.
Menurut Ade, sangat wajar jika Prabowo yang paling berpeluang memenangkan pertarungan tahun depan. Kekuatan Prabowo sangat besar di Pilpres kali ini, dan membawa peluang yang sangat besar untuk meraih kemenangan.
“Karena jumlah suara dari partai koalisinya sendiri sudah cukup kuat,” ucap Ade.
Diketahui, dalam beberapa hasil survei Prabowo bersama Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapresnya mendapat elektabilitas yang sangat tinggi. Seperti dalam hasil survei Polling Institute periode 15-17 November 2023, dimana Prabowo-Gibran mendapat elektabilitas sebesar 43,2 persen.
Sedangkan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berada di posisi kedua dengan 24,3 persen. Kemudian Ganjar Pranowo-Mahfud MD berada di posisi ketiga dengan 24,1 persen.
Kemudian, dalam survei Y-Publica terbaru yakni periode 15-22 November 2023 Prabowo bersama Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres mendapat elektabilitas cukup tinggi dengan 50,2 persen.
Pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD berada di posisi kedua dengan 23,4 persen. Sedangkan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berada di posisi ketiga dengan 17,9 persen. (RJ8/RED)







