SURABAYA (RadarJatim.id) – Calon Wali Kota Surabaya Nomor urut 1 Eri Cahyadi membantu membebaskan ijazah sejumlah siswa yang tertahan oleh pihak sekolah lantaran menunggak pelunasan administrasi.
Eri sendiri menyerahkan ijazah pelajar Surabaya kepada para wali yang ijazah anak mereka ditahan oleh pihak sekolah akibat tidak bisa melunasi kewajiban pembayaran biaya sekolah, di Posko Pemenangan Er-Ji, Jalan Kutai, Surabaya, Rabu (21/10/2020).
“Program kami benar-benar konsentrasi membantu masyarakat surabaya. Dimana bagi orang tua yang tidak bisa membayar administrasi ijazah anaknya. Kami akan bantu untuk mengambil ijazah tersebut,” urai Eri.
Mantan Kepala Bapeko ini mengungkapkan, saat ini masih banyak ijazah yang belum diambil oleh orang tua wali siswa karena tidak mempunyai biaya. Pihak sekolah pun terpaksa menahan.
“Mereka ini warga surabaya berhak mendapatkan pendidikan gratis, saya tidak mau warga surabaya mengalami kesulitan di dunia pendidikan. Nanti ke depan, program kita akan berikan beasiswa bagi pelajar yang tidak mampu,” tegas alumnus ITS ini.
Eri menambahkan, pihaknya punya Tim Siber yang memang mencari warga kota surabaya yang mengalami kesulitan mengambil ijazah anaknya yang ditahan oleh pihak sekolah. Tim ini akan terus bergerak dan terus berkeliling di seluruh Surabaya.
“Kami punya tim siber, tugas mereka mencari warga yang ijazah anaknya ditahan oleh sekolah. Yang nantinya akan saya bebaskan, agar segera bisa mendapatkan ijazah, baik SMP maupun SMA,” lanjut Eri.
Sementara itu Dian Sintayani, orang tua anak yang Ijazahnya ditahan oleh pihak sekolah. Ia mengucapkan banyak terima kasih kepada Eri Cahyadi. Pasalnya, Dian sempat mengalami keterbatasan sehingga tidak bisa menebus ijazah anaknya.
“Saya sangat bersyukur, bisa dibantu oleh Pak Eri. Anak saya merengek minta ijazah, karena juga diperlukan untuk mengikuti kegiatan-kegiatan tertentu untuk prestasi,” ucap dia. (Phaksy/Red)







