SURABAYA (RadarJatim.id) – Warga dan pengguna jalan di sekitaran Jalan Raya Kedungcowek Gang 6 dikagetkan dengan penemuan pria baya tanpa identitas, meninggal mendadak di atas sepeda motornya, Rabu (21/10/2020) sore. Petugas evakuasi pun tiba dengan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap merawat jenazah.
Menurut keterangan saksi, Supono, Ketua RW 01 Kedungcowek, Kecamatan Bulak, ada warga yang melihat korban sekitar pukul 16.00 WIB sudah ada di depan pintu pagar rumah di Jalan Kedungcowek Gang 6 No. 30 dekat SD Benteng Samudra. Warga mengira korban tengah tertidur bersandar di pagar dan masih duduk di atas motor karena kelelahan.
“Warga saya melihat dia bersandar di pintu pagar tidur. Tapi kok hampir 1 jam diam saja, ternyata tidak bergerak kemudian kami laporan Command Center 112,” ujar Supono.
Sedangkan, Kanitlantas Polsek Kenjeran Ipda Supriyono menambahkan, pria baya diperkirakan berusia 56 tahun. Pasalnya, polisi tidak menemukan sama sekali kartu identitas korban. Hanya ada STNK.
Korban tak bernyawa dalam posisi masih duduk di atas motornya, yakni bebek Honda Revo dengan nopol L-2814-ON.
“Korban tidak membawa dompet. Hanya ada STNK motor dan uang di sakunya. Untuk korban kira-kira 56, ciri-ciri pakai topi warna coklat dan baju lengan panjang warna putih,” ujar dia.
Polisi menduga korban sempat merasa sakit atau lelah kemudian bersandar di pagar. Beberapa saat kemudian ternyata tubuhnya tak bergerak dan kaku.
Tak lama kemudian, polisi memagari lokasi kejadian untuk mencegah kerumunan warga. Apalagi belum diketahui penyebab pasti kematian jenazah. Selanjutnya, petugas evakuasi jenazah langsung tiba di lokasi dengan menggunakan APD lengkap. Setelah digotong dan periksa, jenazah dibawa ke rumah sakit untuk diotopsi lebih lanjut.
Sementara itu, peristiwa tersebut sempat menimbulkan kemacetan di sekitar Jalan Kedungcowek. Pasalnya, banyak warga dan pengguna jalan berkerumun penasaran atas kejadian ini.
“Sudah dievakuasi mayat dibawa ke Karang Menjangan (RSUD dr. Soetomo). Dugaan sementara korban meninggal karena serangan jantung. Tapi nanti dipastikan lewat otopsi,” urai polisi dengan balok satu di pundak ini.
Sementara itu, sesuai data STNK yang ditemukan di tubuh korban, atas nama Sugiyono, Alamat Asrama Ampel Gang 3 nomor 4, Semampir Surabaya.
“Bagi yang keluarganya merasa hilang dan terkait dihimbau menghubungi Polsek Kenjeran. Karena Sepeda motor korban dan kunci berikut STNK diamankan di polsek,” pungkasnya. (Phaksy/Red).