KEDIRI (RadarJatim.id) — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri, Jawa Timur menyampaikan ucapan rasa terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dan mendukung jalannya pelaksanaan Pilkada serentak 2024 Jawa Timur.
Itu disampaikan Ketua KPU Kabupaten Kediri, Nanang Qosim, pada malam Apresiasi Pilkada Damai 2024 di gedung Bagawanta Bhari, Selasa (7/1/2024) malam. Nanang Qosim mengatakan, malam apresiasi ini digelar untuk sebagai ucapan rasa syukur atas keberhasilan penyelenggaraan Pilkada 2024 yang berlangsung lancar, aman, dan damai.
Karenanya, sukses itu patut dirayakan, mengingat di tahun politik –seperti diketahui– banyak pemicu yang menjadi faktor utama terjadinya konflik dan polemik antarmasyarakat, juga pendukung paslon. Secara khusus ia mengapresiasi seluruh pihak yang turut mendukung suksesnya gelaran Pilkada serentak, baik Pemilihan Gubernur Jawa Timur maupun Pemilihan Bupati Kediri.
Sebab, dengan keterlibatan seluruh elemen, KPU Kabupaten Kediri bisa sukses menyelenggarakan tahapan pemilu hingga tuntas. Termasuk di Kabupaten Kediri, KPU memperoleh angka kenaikan partisipasi pemilih hingga 72%.
“Partisipasi pemilih di Kabupaten Kediri meningkat jadi 72 persen, naik 7 persen dibandingkan Pilkada sebelumnya. Ini menjadi bukti, bahwa kesadaran masyarakat terhadap demokrasi semakin tinggi,” ungkap Nanang.
Ia juga memberikan penghargaan khusus kepada media partner yang telah mendukung KPU dengan menyampaikan informasi tahapan Pilkada kepada masyarakat.
“Kami berterima kasih kepada rekan-rekan jurnalis yang konsisten mengawal proses Pilkada dari awal hingga akhir, sehingga masyarakat dapat memahami seluruh tahapan dengan baik,” tambahnya.
Nanang juga menjelaskan, tahun ini KPU Kabupaten Kediri selama proses jalannya tahapan Pilkada, juga menggandeng musisi dan pelukis lokal dalam sejumlah kegiatan budaya, sebagai bentuk apresiasi terhadap seni. Kolaborasi ini menunjukkan, bahwa penyelenggaraan demokrasi tidak hanya soal politik, tetapi juga dapat melibatkan elemen budaya untuk memperkuat persatuan.
Dalam Pilkada Gubernur Jawa Timur, pasangan nomor urut 1, Luluk dan Lukman memperoleh 64.123 suara (7,52%). Pasangan nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa dan Emil E. Dardak, memimpin dengan 499.765 suara (58%). Sementara pasangan nomor urut 3, Tri Rismaharini dan Gus Han, meraih 288.035 suara (33,81%).
Untuk Pilkada Kabupaten Kediri, pasangan nomor urut 1, Deny Widyanarko dan Mudawamah, mendapatkan 376.770 suara (43,47%). Sementara pasangan nomor urut 2, Hanindito Himawan Pramana dan Dewi Maria Ulfa, unggul dengan perolehan 499.900 suara (56,53%). (rul)







