KEDIRI (RadarJatim.id) — Ratusan pengemudi ojek online (ojol) di Kecamatan Pare, Kediri, Jawa Timur mengikuti pemeriksaan cek kesehatan gratis di lapangan lapangan in door Mapolres Kediri, Senin (23/6/2025). Selain cek kesehatan gratis, Polres Kediri juga memberikan bingkisan sembako kepada para pengemudi ojol.
Cek kesehatan gratis dn pemberian bingkisan sembako ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan yang diinisiasi oleh Polres Kediri dalam menyemarakkan HUT ke-79 Bhayangkara. Dalam pengecekan kesehatan gratis ini, terdapat beberapa pelayanan yang disediakan, seperti cek tekanan darah, konsultasi kesehatan, serta identifikasi gangguan medis ringan yang umum dikeluhkan para pengemudi.
Maka tak heran, banyak dari mereka para driver ojol yang antusias mengikuti cek kesehatan gratis ini. Seperti yang diungkapkan Syerlina Firdaus, salah satu driver ojol Grab, progam itu sudah sepantasnya diselenggarakan oleh pihak terkait sebagai bentuk kepedulian.
“Terutama bagi kami para driver ojol yang jarang memiliki waktu untuk periksa dan kurang mampu untuk cek kesehatan,” kata Firda, sapaan Syerlina Firdaus.
Ia mengaku sangat bersyukur, karena masih ada pihak, terutama dari kepolisian Resort Kediri yang menyelenggarakan kegiatan sosial ini. Firda berharap, kegiatan seperti ini ke depannya bisa terus dilakukan secara rutin, syukur-syukur digelar selama dua bulan sekali.
“Lumayan, gratis, dapat sembako pula dari pak polisi,” katanya dengan sennyum sumringah.
Hal yang sama juga disampaikan oleh pengemudi driver ojol Usman Said. Ia sempat melakukan konsultasi secara gratis tanpa harus ke fasilitas kesehatan (Faskes) umum yang memakan antrean waktu cukup lama.
“Biasanya harus antre panjang jika cek kesehatan ke Faskes. Namun, kali ini cukup menghemat waktu dan bisa lanjut ngojek lagi,” ungkap Said.
Sementara Kapolres Kediri, AKBP Bimo Ariyanto, menyampaikan, kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian acara peringatan HUT ke-79 Bhayangkara. Bahkan, ia menegaskan, bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat, khususnya para pengemudi ojol yang berperan penting dalam mendukung mobilitas masyarakat.
“Kami ingin memastikan, bahwa para pengemudi ojek online juga mendapat perhatian dalam aspek kesehatan,” jelasnya.
Bimo mengatakan, bahwa keberadaan dan peran serta driver ojol merupakan pahlawan transportasi harian yang bekerja tanpa kenal waktu untuk menghidupi keluarganya di rumah. Ia menambahkan, selain tugas menjaga keamanan, Polri juga hadir untuk menjawab kebutuhan dasar masyarakat, termasuk kesehatan, melalui program-program sosial seperti ini.
“Insya Allah akan kami selenggarakan kembali kegiatan sosial lainnya yang melibatkan masyarakat banyak,” tutup AKBP Bimo Ariyanto. (rul)







