SURABAYA (RadarJatim.id) — Pentingnya transformasi pembelajaran yang lebih interaktif dan relevan dengan perkembangan zaman.
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah telah menyelenggarakan Bimbingan Teknis Digitalisasi Pembelajaran yang dilaksanakan, pada (17-19/9/2025) di Excotel Design Hotel Surabaya.
Dengan mengajak sebanyak 120 peserta dari Jawa Timur diantaranya 11 sekolah asal Sidoarjo, salah satunya KB-TK Nurul Fikri dengan hasil raport pendidikan yang sangat baik perkembangannya.
Diwakili oleh Kepala KB-TK Nurul Fikri, Ustadzah Sri Muryani, S.Pd. “Alhamdulillah senang sekali, dapat ilmu baru, dapat pengalaman baru. Sehingga kesempatan tersebut kami manfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk kemajuan di sekolah kami,” ungkap Ustadzah Sri Muryani.
Sementara itu, pelaksanaan bimbingan ini dihadiri Wamendikdasmen Fajar Riza Ul Haq, M.Si, Kepala BBGTK Jatim Drs. Abu Khaer, M.Pd, Direktur PAUD Dr. Nia Nurhasanah, S.Si., M.Pd., serta beberapa pejabat Dinas Pendidikan Jawa Timur, dan narasumber dari Kemendikdasmen serta Akademisi PAUD.
Dalam sambutannnya Wamendikdasmen menegaskan, pentingnya transformasi pembelajaran yang lebih interaktif dan relevan dengan perkembangan zaman dalam bentuk program pemanfaatan Interactive Flat Panel (IFP).
“Juga harus dipadukan dengan konsep Rumah Pendidikan PAUD, sebagai pusat literasi digital bagi guru dan anak,” terangnya.

Melalui program digitalisasi IFP dan Rumah Pendidikan PAUD diharapkan anak mengenal teknologi sejak dini dan aktif dengan pengalaman belajar yang setara, menarik yang sesuai dengan kebutuhan perkembangan mereka secara aman dan positif.
Pembelajaran visual dan interaktif mampu memberikan pengalaman belajar sesuai dengan konteks Kurikulum Merdeka dan konsep Pembelajaran Mendalam/Deep Learning.
Pihak panitia juga memilih peserta teraktif kelas I, yakni Lilik Indayati dari TK Kemala Bhayangkari pare dan Sri Muryani dari TKIT Nurul Fikri Sidoarjo(mad)







