SIDOARJO (RadarJatim.id) — SMA Muhammadiyah 2 (SMAMDA) Sidoarjo mengajak sebanyak 352 wali murid kelas XII untuk bersama-sama mengantarkan, mensukseskan program studi anak-anaknya.
Ajakan yang dikemas dalam Seminar Parenting tersebut, telah dilaksanakan pada (27/9/2025) pagi di Auditorium KH AR Fachruddin SMAMDA, Jl. Mojopahit Sidoarjo.
Pihak sekolah telah menghadirkan pemateri Prof Dr Biyanto, M.Ag Staf Ahli Bidang Regulasi dan Hubungan Antar Lembaga Kemendikdasmen RI yang memamparkan materi tentang Pengarahan TKA (Tes Kemampuan Akademik) Siswa Kelas XII.
Juga Rektor Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Dr. Hidayatullah, M.Si yang memberikan materi tentang ‘Pendampingan Orang Tua Untuk Sukses Studi Anak’.
Menurut Prof Biyanto, mengapa ada TKA merupakan kebutuhan adanya pelaporan capaian akademik murid yang obyektif. Penilaiannya terstandar capaian akademik murid oleh pemerintah yang sesuai dengan kurikulum yang telah ditentukan.
“TKA adalah untuk, dimana situasi yang memerlukan data obyektif capaian akademik murid seleksi masuk jenjang pendidikan lebih lanjut. Seleksi akademik lain, penyetaraan jalur pendidikan, pemetaan mutu, perbaikan proses pembelajaran,” terangnya.
Adapun pemanfaatan TKA diantaranya adalah pada SNBP (Seleksi Nasional Berasis Prestasi) akan digunakan sebagai validator rapor dan syarat SNBP. “Diharapkan mendorong penilaian satuan pendidikan yang lebih obyektif. Hasil TKA diharapkan bisa melengkapi dan memperkuat obyektivitas proses seleksi,” harap Prof Biyanto.
Sedangkan menurut Dr. Hidatullah sukses merupakan hak setiap orang, siapapun boleh sukses. Namun untuk bisa sukses itu harus diusahakan dan diperjuangkan sepenuh hati, agar bisa mencapai titik kesuksesan yang diinginkan.
Lanjutnya, dalam hal kesuksesan studi anak sangat dipengaruhi oleh banyak faktor. Faktor utama adalah orang tua, anak itu sendiri dan sekolah. “Oleh karena itu perlu adanya kolaborasi ketiganya, karena sangat penting untuk mencapai keberhasilan studi anak secara optimal,” jelas Hidayatullah.
Ia ceritakan, punya murid yang sangat cerdas luar biasa. Namun saat kondisi di rumahnya tidak baik-baik saja. Akhirnya murid ini saat di sekolah tidak bisa belajar dengan baik, karena pola pikir yang di rumah masih terbawa.
“Makanya saya sangat berharap kepada para orang tua, bila terjadi masalah di rumah, usahakan jangan sampai diketahui atau di dengar oleh anak-anaknya,” harapnya.
Usai kegiatan, Kepala SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo Muhammad Zainul Arifin, S.Kom MM dengan adanya penjelasan TKA oleh para pemateri tersebut, semoga para orang tua sangat mendukung program TKA yang akan dijalani oleh anak-anak.

Sehingga tujuannya nanti bisa tercapai, bisa mendapatkan hasil yang sesuai dengan harapan orang tua dan keinginan anak-anak studi lanjut ke perguruan tinggi yang mereka inginkan.
Jadi kita ingin menyatukan harapan sekolah, didukung oleh orang tua, bagaimana mendukung anak-anak belajar di sekolah diawasi dan dibimbing oleh para guru, jika di rumah diawasi dan dibimbing oleh orang tua, termasuk ibadahnya.
“Harapannya bisa menguatkan, memantapkan anak-anak untuk belajar lebih baik lagi, dan masuk perguruan tinggi yang diinginkan,” harap Pak Zainul_sapaan akrabnya.(mad)







