Sidoarjo (radarjatim.id) Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Sidoarjo memberikan pelatihan kepada 100 pemuda agar mampu membuat kue (makanan) olahan, Senin (17/2/2020).
Kepala Disporapar Kabupaten Sidoarjo, Djoko Supriyadi mengatakan bahwa kegiatan yang dipusatkan di pendopo Delta Wibawa dan lapangan Indoor GOR Sidoarjo itu dilakukan selama 2 hari dengan mengambil tema Mencetak Enterpreneur Muda dan Berbakat.
“Kegiatan peningkatan potensi pemuda dibidang kewirausahaan ini diwujudkan dalam bentuk pelatihan kewirausahaan bagi 100 pemuda terpilih. Mereka mewakili semua organiasasi kepemudaan maupun generasi-generasi muda yang ada di Sidoarjo,” katanya.
Diungkapkan oleh Djoko Supriyadi bahwa pembukaan acara dilakukan di pendopo Delta Wibawa, sedangkan untuk pelatihannya diselenggarakan di Gedung Tennis Indoor GOR Sidoarjo.
Menurut Djoko bahwa materi pelatihannya soal olahan makanan dalam bentuk bakery atau kue karena saat ini sentra kuliner sangat digandrungi oleh masyarakat Sidoarjo.
“Kami melihat potensi bisnis kuliner yang makin pesat itu. Melalui pelatihan kewirausahaan dibidang bakery ini diharapkan peserta mampu memproduksi makanan yang layak untuk dipasarkan,” ungkapnya.
Sementara Wakil Bupati (Wabup) Sidoarjo, H. Nur Ahmad Syaifuddin, SH yang membuka acara tersebut menuturkan bahwa ketidakseimbangan antara ketersediaan lapangan kerja dan tenaga kerja akan berakibat terjadinya pengangguranan.
Hal itu akan berdampak pada pembangunan sosial ekonomi dalam kehidupan masyarakat yang semakin tidak menentu.
Karena itu salah satu upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo dalam menanggulangi pengangguran melalui pelatihan kewirausahaan.
“Kami mengapresiasi kegiatan ini. Kegiatan ini akan memaksimalkan berkembangnya kewirausahaan masyarakat Sidoarjo,” tuturnya.
Pria yang akrab dipanggil Cak Nur itu menjelaskan bahwa selama ini Pemkab Sidoarjo sudah banyak berupaya mengurangi pengangguran, salah satunya dengan memberikan pelatihan keterampilan kerja untuk meningkatkan kewirausahaan masyarakat Sidoarjo agar kewirausahaan di Sidoarjo dapat berkembang.
“Melalui semangat kewirausahaan, tingkat pengangguran dan kemiskinan bakal semakin berkurang. Kami berpesan kepada seluruh peserta agar dapat mengikuti pelatihan ini secara serius dan sungguh-sungguh, yakni dengan mengikuti seluruh tahapan dan proses pelatihan karena akan menjadi dasar keterampilan berwirausaha,” jelasnya. (dit/mams)






