SIDOARJO (RadarJatim.id) — Kesehatan gigi sangat penting, sehingga perlu dilakukan perawatan kesehatan gigi sejak dini. Seperti yang dilakukan 165 siswa KB-TKIT Nurul Fikri Sukodono Sidoarjo yang sangat peduli dengan kesehatan gigi siswanya.
Sehingga pada tanggal 22 hingga 23 April 2025 telah dilakukan pemerikaan di FDC Ruko Sentral Jl. Jenggolo No. 9 Blok A Sidoarjo, dengan harapan giginya tumbuh sehat seterusnya.
Kegiatan pemeriksaan kesehatan gigi dengan tema ‘Gigiku Sehat Tubuhku Kuat’ tersebut merupakan bentuk kerja sama antara Komite Sekolah KB-TK Nurul Fikri Sukodono dengan Klinik Gigi FDC Sidoarjo.
“Kami mengadakan pemeriksaan gigi untuk memberikan pengetahuan kepada anak-anak prasekolah KB-TK Nurul Fikri tentang pentingnya menjaga kesehatan mulut dan gigi, menjaga makanan agar terhindar dari masalah kesehatan gigi,” jelas Ketua Komite KB-TK Nufi Sidoarjo Rita Mustika W.S.G.
“Dengan program seperti ini, harapannya anak-anak akan terbentuk kebiasaan menggosok gigi dengan benar dan baik sejak dini, serta akan berlanjut terus hingga dewasa. Kalau sudah terbiasa, agar terbebas dari sakit gigi dan gusi, ataupun gangguan pengunyahan dan yang lainnya,” katanya.

Kepala Klinik Gigi FDC Sidoarjo, Singgih Indratama juga menambahkan, semoga anak-anak tidak lupa untuk sering gosok gigi, minimal dua kali sehari. Yang lebih penting lagi jangan banyak-banyak pemakaian pasta giginya, cukup sebesar biji jagung saja, biar giginya terawat dengan baik dan sehat,” tambahnya.
Sementara itu Kepala KB-TK Nurul Fikri Sidoarjo, Sri Muryani, S.Pd menuturkan, masa usia dini, anak sedang berada dalam masa tumbuh kembang yang sangat pesat, baik secara fisik, kognitif, sosial, maupun emosional.
Salah satu aspek penting dalam tumbuh kembang ini adalah kesehatan, termasuk kesehatan gigi dan mulut. “Sehingga untuk mendeteksi tumbuh kembang anak secara baik, KB-TK Nurul Fikri bersinergi dengan komite melaksanakan program pemeriksaan gigi ke seluruh siswa sejumlah 165,” tuturnya .
Jadi, pemeriksaan kesehatan gigi ini sangat penting, karena akan mencegah kerusakan gigi sejak dini. “Terbentuknya kebiasaan sehat seumur hidup, mendukung perkembangan bahasa, menjaga rasa percaya diri dan interaksi sosial, serta mencegah masalah kesehatan lainnya,” pungkas Ustadzah Sri Muryani_sapaan akrabnya.(mad)







